Warga menggeruduk Kantor Desa Adat Renon, Jl. Tukad Balian, Gg. Pura Dalem, Renon pada Minggu (1/5). (BP/kmb)

DENPASAR, BALIPOST.com – Warga menggeruduk Kantor Desa Adat Renon, Jl. Tukad Balian, Gg. Pura Dalem, Renon pada Minggu (1/5). Mereka menyegel kantor desa adat setempat.

Wayan Sudarsa yang merupakan Pemucuk Sabha Desa Adat Renon mengatakan, kedatangan para warga itu karena kecewa dengan Jero Bendesa yang telah mundur dari jabatannya namun masih berkantor di kantor desa itu. Diduga Jero Bendesa juga masih menggunakan fasilitas.

Baca juga:  Buktikan Serius Berantas Kejahatan Jalanan, Kapolresta Pamer Penjambret di Ground Zero

“Ini dilaksanakan karena pihak-pihak tertentu tidak menghormati hasil paruman desa,” ungkap Sudarsa.

Dia menuturkan, berdasarkan paruman desa adat, Bendesa telah mundur dari jabatannya karena pertanggungjawabannya tidak diterima desa. Pengunduran diri Jero Bendesa sudah diterima dan diputuskan dalam paruman desa adat yang merupakan rapat skala tertinggi di tingkat desa adat.

“Beda …

Baca selengkapnya di media partner DENPOST.id

BAGIKAN