Rakor kunker Presiden RI, Joko Widodo digelar di Kantor Gubernur, Renon, Denpasar. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Danrem 163/Wira Satya Brigjen TNI Choirul Anam memimpin rapat koordinasi (rakor) kunjungan kerja (kunker) Presiden RI, Joko Widodo di Kantor Gubernur, Renon, Denpasar, Senin (23/5). Dalam rakor dibahas upaya antisipasi kejadian menonjol, salah satunya keberadaan Koalisi Masyarakat Sipil di luar sidang Global Platform for Disaster Risk and Reduction (GPDRR).

Pada kesempatan tersebut, Brigjen Choirul Anam menyampaikan Kodam IX/Udayana telah membentuk Satgas Pengamanan untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang akan terjadi. “Kami harapkan Polda Bali agar bersinergi dalam kegiatan tersebut,” ujarnya.

Baca juga:  KEK Sanur Disetujui, Bali akan Miliki Faskes Terintegrasi Pertama di Indonesia

Sedangkan dalam pertemuan itu terungkap secara umum perkembangan situasi di wilayah Bali masih aman dan kondusif dan kegiatan masyarakat berjalan normal. Terkait kunker Presiden Joko Widodo pada 25 Mei 2022 dalam rangka menghadiri GPDRR di Nusa Dua yang berlangsung pada 23- 28 Mei 2022.

Ada beberapa hal menonjol atau permasalahan yang patut mendapat perhatian bersama diantaranya, keikutsertaan beberapa organisasi, LSM, dan Yayasan yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil di luar Sidang GPDRR. Pun perlu diantisipasi pergerakan kelompok intoleran dan elemen lainnya.

Baca juga:  Kasus Pembunuhan di Gitgit, Pelaku Divonis 7 Tahun Penjara

Sementara Kasiops Kasrem 163/Wira Satya Kolonel Kav I Made Bagus Suraputra, dalam paparannya menekankan pengamanan kunker Presiden RI akan dilaksanakan hanya sehari. Meski demikian diharapkan petugas yang terlibat pengamanan jangan lengah. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN