Ilustrasi virus SARS-CoV-2 penyebab COVID-19. (BP/Ant)

DENPASAR, BALIPOST.com – Kasus COVID-19 yang dicatatkan Bali pada Minggu (19/6) mengalami penurunan dibandingkan sehari sebelumnya yang mencapai 42 orang. Meski jumlahnya masih puluhan orang, pada hari ini tambahannya di bawah 30 orang.

Kabar baiknya, korban jiwa nihil dilaporkan. Sementara itu, pasien sembuh baru lebih sedikit dari tambahan kasus. Jumlahnya masih 2 digit.

Dari data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, tambahan kasus mencapai 27 orang. Kumulatif kasus COVID-19 di Bali mencapai 158.084 orang.

Baca juga:  Kasus Kokain, WN Rusia Terancam Hukuman Berat

Tambahan kasus terbanyak tetap dilaporkan Badung. Jumlahnya mencapai 15 orang.

Selain itu, Denpasar juga melaporkan tambahan kasus sebanyak 6 orang, Gianyar 5 orang, dan Bangli 1 orang.

Lima kabupaten nihil kasus baru. Rinciannya Jembrana, Tabanan, Klungkung, Karangasem, dan Buleleng.

Pada hari ini ada tambahan pasien sembuh sebanyak 21 orang dan seluruhnya dari Badung. Sebanyak 153.183 sudah dinyatakan sembuh.

Sebanyak delapan kabupaten/kota nihil tambahan pasien sembuh. Yakni Jembrana, Tabanan, Gianyar, Bangli, Klungkung, Karangasem, Buleleng, dan Denpasar.

Baca juga:  Galungan, Bali Masih Laporkan Korban Jiwa COVID-19 dan Puluhan Kasus Baru

Kumulatif korban jiwa tetap 4.570 orang. Rinciannya 4.564 WNI dan 6 WNA.

Jumlah kasus aktif mencapai 331 orang. Saat ini, menurut Sekretaris Satgas COVID-19 Bali, Made Rentin, terdapat 53 RS rujukan dan 6 lokasi isolasi terpusat (isoter) di seluruh kabupaten/kota. Kapasitas isoter yang disediakan menjadi 739 bed.

Bahkan, menurut Rentin, hanya 3 orang yang diraawat di RS per 18 Juni 2022. Tidak ada yang dirawat di ICU.

Baca juga:  Jangan Ada Lagi Pelecehan Kesucian Pura

Kasus aktif COVID-19, jelas Rentin, sekitar 99,08 persen menjalani isolasi mandiri. Jumlahnya mencapai 322 orang. “Vaksin booster di Bali juga sudah  mencapai 70 persen dari target,” ungkapnya dalam keterangan tertulis. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN