SINGARAJA, BALIPOST.com – Wayan Santika (36) beralamat Desa Sangsit, Kecamatan Sawan mengalami lakalantas dan meninggal dunia pada Selasa (28/6). Saat mengendarai sepeda motor di Jalan Singaraja – Lovina, Kilometer (Km) 10.000 wilayah Desa Kalibukbuk, Kecamatan Buleleng ia tak bisa mengendalikan motornya dan menabrak pelinggih.
Kepala Seksi (Kasi) Humas AKP Gede Sumarjaya, Seizin Kapolres Buleleng AKBP Andrian Pramudianto, Rabu (29/6) mengatakan, kasus ini terjadi sekitar pukul 15.00 WITA. Sebelum kejadian, korban dengan seorang diri datang dari utara menuju ke selatan.
Tiba-tiba di lokasi kejadian, korban tak bisa mengendalikan sepeda motornya. Motor menabrak sebuah pelinggih di sisi timur jalan. Karena benturan itu, korban terjatuh dari atas sepeda motor.
Korban mengalami luka-luka dan diantar ke rumah sakit. Setelah mendapatkan pengobatan awal, nyawa korban tidak tertolong. Dia dinyatakan meninggal karena luka serius yang dialami. “Benar ada laporan lakalantas, di mana korban mengalami luka serius sehingga setelah menjalani pengobatan korban menghembuskan nafas terakhirnya di rumah sakit,” katanya.
Menurut AKP Sumarjaya, dari pemeriksaan di lokasi kejadian dan saksi, lakalantas ini murni akibat out of control (OC). Korban diduga kehilangan konsentrasi saat berkendara, kemudian tidak bisa mengendalikan sepeda motornya. (Mudiarta/balipost)