DENPASAR, BALIPOST.com – Tambahan kasus COVID-19 yang dicatatkan Bali pada Senin (11/7) sudah turun dari delapan puluhan orang. Pada hari ini, kasus bertambah di tujuh puluhan orang dengan 21 persennya merupakan WNA.
Kabar baiknya korban jiwa masih nihil dicatatkan. Sementara itu, pasien sembuh baru lebih sedikit dari tambahan kasus. Jumlahnya ada di enam puluhan orang.
Dari data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, tambahan kasus mencapai 74 orang. Kumulatif kasus COVID-19 di Bali mencapai 159.520 orang.
Dilihat dari data, WNA bertambah 16 orang. Sisanya 58 orang merupakan WNI, dengan rincian ber-KTP Bali 34 orang, KTP luar Bali 13 orang, dan kasus luar Bali 11 orang.
Tambahan kasus terbanyak dilaporkan Badung. Jumlahnya 36 orang. Posisi kedua adalah Denpasar dengan jumlah tambahan mencapai 23 kasus.
Sementara itu, lima kabupaten juga melaporkan kasus baru. Rinciannya Gianyar 6 orang, Buleleng 3 orang, Tabanan dan Karangasem masing-masing 2 orang, Jembrana dan Klungkung sama-sama bertambah 1 orang. Hanya Bangli nihil tambahan kasus.
Pada hari ini ada tambahan pasien sembuh sebanyak 64 orang. Sebanyak 154.112 sudah dinyatakan sembuh.
Badung menjadi wilayah terbanyak melaporkan tambahan pasien sembuh dengan jumlah 28 orang. Sementara itu, Denpasar mencatatkan 18 orang, Gianyar 10 orang, Buleleng, Bangli, dan Tabanan masing-masing 2 orang, Karangasem dan Jembrana sama-sama 1 orang.
Kumulatif korban jiwa tetap 4.576 orang. Rinciannya 4.570 WNI dan 6 WNA.
Jumlah kasus aktif mencapai 768 orang. Saat ini, menurut Sekretaris Satgas COVID-19 Bali, Made Rentin, terdapat 53 RS rujukan dan 6 lokasi isolasi terpusat (isoter) di seluruh kabupaten/kota. Kapasitas isoter yang disediakan menjadi 739 bed. (Diah Dewi/balipost)