Personel Polsek Denut memantau situasi SPBU. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Walau kenaikan harga BBM sudah beberapa hari lalu, anggota Polsek Denpasar Utara (Denut) masih memantau situasi SPBU. Hal ini dilakukan mengantisipasi pembelian BBM pakai jerigen dan keamanan konsumen serta SPBU.

“Kami pantau terus (SPBU), siang dan malam hari. Kami mengerahkan anggota piket dan yang terlibat KRYD (kegiatan rutin yang ditingkatkan) untuk melakukan pemantauan,” kata Kapolsek Denut Iptu Putu Carlos Dolesgit, Kamis (8/9).

Baca juga:  Tabanan Belum Bisa Lakukan Tera Mandiri

Seperti pada Kamis mulai pukul 06.30 WITA, Iptu Carlos menambahkan, anggotanya melakukan pemantauan dan monitoring stok BBM maupun situasi SPBU. Di wilayah Denut ada 10 SPBU dan untuk stok Pertalite masih aman. Namun di beberapa SPBU stok solar ada yang kosong.

Hasil pantauan dan koordinasi anggota Polsek Denut di lapangan, tidak ditemukan adanya antrean kendaraan yang mengisi BBM subsidi maupun non subsidi. Selain itu nihil ditemukan pembelian BBM bersubsidi yang menggunakan jerigen maupun drum.

Baca juga:  Kembangkan Tiga Komoditi, Bali Kerjasama dengan Jepang

“Sampai saat ini belum ditemukan adanya penyimpangan penyaluran BBM bersubsidi. Secara keseluruhan SPBU masih melayani pengisian BBM kendaraan bermotor dengan lancar,” ujarnya. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN