Petugas ber-APD melakukan pemakaman pasien COVID-19 sesuai protokol kesehatan. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Penambahan kasus COVID-19 di Bali, Kamis (22/9) masih mencapai puluhan orang. Jumlah kasus lebih rendah dari sehari sebelumnya yang mencapai 28 orang.

Tambahan kasus pada hari ini dilaporkan sebanyak 22 orang tersebar di tujuh wilayah. Kumulatif kasus COVID-19 di Bali mencapai 167.071 orang.

Tambahan kasus terbanyak dilaporkan Badung dengan jumlahnya mencapai 11 orang. Posisi selanjutnya adalah Denpasar sebanyak 5 orang.

Baca juga:  Masuk Kategori Kerak Kemiskinan, Bali Sulit Turunkan Angka Kemiskinan Jadi 1 Persen

Selain itu, Buleleng mencatatkan tambahan 4 orang, Gianyar dan Karangasem masing-masing 1 orang, Kabupaten nihil tambahan kasus adalah Jembrana, Tabanan, Bangli, dan Klungkung.

Sementara itu, korban jiwa kembali dilaporkan setelah 2 hari nihil. Tambahannya mencapai 1 orang dari Buleleng. Kumulatif korban jiwa sebanyak 4.737 orang. Rinciannya 4.731 WNI dan 6 WNA.

Pada hari ini tambahan pasien sembuh lebih banyak dibandingkan kasus harian. Jumlahnya ada di 2 digit.

Baca juga:  Dari Kronologis Upaya Bunuh Diri Mantan Kepala BPN Denpasar hingga Jika Kasus COVID-19 Terus Bertambah Gubernur Koster Khawatir Pusat Lakukan Ini

Ada tambahan pasien sembuh sebanyak 23 orang. Sebanyak 162.043 sudah dinyatakan sembuh.

Tambahan pasien sembuh terbanyak dilaporkan Denpasar 7 orang, Badung 6 orang, Jembrana dan Gianyar masing-masing 4 orang, Klungkung dan Buleleng sama-sama 1 orang. Tabanan, Karangasem, dan Bangli pada hari ini nihil tambahan pasien sembuh.

Jumlah kasus aktif mencapai 291 orang. Saat ini, menurut Sekretaris Satgas COVID-19 Bali, Made Rentin, terdapat 53 RS rujukan dan 6 lokasi isolasi terpusat (isoter) di seluruh kabupaten/kota. Kapasitas isoter yang disediakan menjadi 739 bed. (Diah Dewi/balipost)

Baca juga:  "Tulamben Jukung Race" Sukses Pikat Wisatawan
BAGIKAN