Petugas menolong sejumlah WNA saat banjir melanda Seminyak dan Legian, Sabtu (8/10/2022). (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Hujan deras yang mengguyur Badung pada Sabtu (8/10) dini hari membuat sejumlah kawasan yang memang langganan banjir terdampak. Dua kawasan di antaranya, Legian dan Seminyak, yang merupakan destinasi wisata.

Banjir yang sempat mencapai 1,5 meter itu membuat sejumlah wisatawan harus dievakuasi. Namun, Kepala Pelaksana BPBD Bali Made Rentin meluruskan hal itu.

Dikutip dari Kantor Berita Antara, Senin (10/10), ia  mengatakan banjir saat itu dengan ketinggian rendah. Wisatawan yang dibantu naik ke rubber boat oleh tim gabungan adalah wisatawan yang meminta bantuan untuk dapat ke luar dari hotel, sehingga dapat melanjutkan agenda wisatanya di Bali.

Ia juga menyebutkan petugas BPBD Bali juga memberikan pertolongan terhadap 33 orang wisatawan di kawasan Seminyak, Badung. “Terdiri atas WNA (Warga Negara Asing) 23 orang dan 10 wisatawan domestik, yang mau keluar hotel untuk tamasya,” ujar Made Rentin.

Baca juga:  Bali Raih Predikat Destinasi Terpopuler Dunia di Tengah Pandemi

Sebelumnya diberitakan, Kepala Seksi Operasi SAR, Anak Agung Ketut Alit Supartana, saat ditemui di lokasi pada Sabtu, mengatakan Tim SAR gabungan telah melakukan evakuasi wisatawan yang menginap di beberapa villa yang ada Jalan Belong, Seminyak. Dari data yang dihimpun pihak Basarnas, total ada sebanyak 33 wisatawan. Rincian 23 WNA dan 10 WNI.

Puluhan wisatawan ini, menginap di tiga villa berbeda. “Tadi tim SAR Gabungan telah mengevakuasi total 33 Wisatawan. 23 orang merupakan wisman dan 10 WNI. Dari 23 WNA itu ada empat orang balita,” katanya.

Baca juga:  Lahan Hutan Selat Ditata untuk Destinasi Wisata

Di Seminyak, kata dia, memang air cukup tinggi mencapai 1-1,5 meter. Dalam evakuasi ini, pihaknya menurunkan rubber boat. “Semua telah terevakuasi dengan selamat,” ucapnya.

Sementara itu, dari catatan BPBD Badung, tim gabungan berhasil mengevakuasi 250 orang yang terjebak banjir di Kelurahan Seminyak, Legian, Kuta.. Korban banjir merupakan Warga Negara Asing (WNA) dan Warga Negara Indonesia (WNI) yang terjebak banjir di 3 vila dan satu hotel.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Badung, I Wayan Darma mengatakan, korban yang terjebak banjir terevakuasi dengan aman dan selamat. Jumlah terevakuasi terdiri dari WNA 105 orang dengan rincian 94 dewasa dan 11 anak-anak. Sedangkan, WNI 150 orang dengan 123 dewasa dan 27 anak dan balita. “Evakuasi menggunakan peralatan enam perahu karet dan enam ompa air. Giat ini juga melibatkan 12 orang personil Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Denpasar, 7 orang Polresta Denpasar, 12 orang dari BPBD Badung, dua orang Pusdalops Provinsi Bali dan tujuh orang SAR,” terangnya.

Baca juga:  Komen Jerinx "Orang Tua Masih Bego" Dilaporkan, Ini Penjelasan Pengacaranya

Dikatakan, titik banjir hampir sama dengan kejadian tahun lalu. Seperti, sebelah Timur LP Kerobokan, Jl Dewi Saraswati Seminyak, Jl Kunti Seminyak, Jl sunset road, dan sepanjang Sungai Legian. (kmb/balipost)

BAGIKAN