Petugas melakukan evakuasi jasad yang ditemukan di Pantai Sanur belakang Hotel Inna Grand Bali Beach, Jumat (14/10). (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Sesosok jenazah berjenis kelamin perempuan ditemukan mengapung di tengah laut di wilayah belakang Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur pada Jumat (14/10). Penemuan jasad ini sekitar pukul 08.00 WITA.

Evakuasi jasad ini, menurut informasi yang diperoleh, dillakukan dua personil Balawista Sanur bersama anggota Polair Pos Sanur. Menurut keterangan salah satu Balawista, Made Malina, jenazah yang ditemukan menggunakan sweater berwarna ungu, sepatu putih, celana pendek hitam, dan helm berwarna abu-abu. Tidak ada identitas ditemukan saat evakuasi jasad itu.

Baca juga:  Pascatemuan Jasad di Sanur, Suasana Haru Selimuti Rumah Pemotor Terseret Arus Yeh Ho

Kapolsek Densel Kompol Made Teja Dwi Pramana, didampingi Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi, saat dikonfirmasi membenarkan adanya penemuan mayat tersebut.

Sekitar pukul 08.45 WITA, jenazah korban berhasil dievakuasi ke bibir Pantai Matahari Terbit dengan menggunakan rubber boat. Lima belas menit kemudian, jasad korban dibawa ke RSUP Prof. Ngoerah oleh petugas BPBD Denpasar.

Masih dari informasi yang dihimpun, diduga jasad yang mengapung itu adalah mahasiswi yang hanyut di Sungai Yeh Ho saat menyeberang di Jembatan Tukad Yeh Ho, Tabanan pada Jumat (7/10) malam. Sebab, ciri-ciri pakaian dan perlengkapan yang dikenakan saat jasad ditemukan itu diakui sebagai milik Ni Luh Gede Puspasari oleh kedua orangtuanya.

Baca juga:  2022, Denpasar akan Bangun Dua SMP Negeri

“Informasi ciri-cirinya mirip korban yang hanyut di Tabanan itu. Tapi saya tidak berani memastikan karena yang tangani Polairud,” tegas Kompol Teja. (Kerta Negara/balipost)

 

BAGIKAN