Jasad remaja belasan tahun dievakuasi dari material longsor, Senin (17/10) di Apuan, Tabanan. (BP/Istimewa)

TABANAN, BALIPOST.com – Hujan deras yang mengguyur Apuan, Tabanan pada Senin (17/10) menimbulkan korban jiwa. Seorang bocah belasan tahun meninggal tertimbun longsor.

Dari data yang dihimpun, peristiwa nahas ini terjadi pada pukul 07.50 WITA. Longsor menimbun rumah I Kadek Mega Antara (35) di Banjar Apuan, Desa Apuan, Kecamatan Baturiti. Akibat longsor itu, anak Kadek Mega, I Putu Aldi Prayoga (11) meninggal dunia.

Baca juga:  Anak Tiga Bersaudara Ini Kini Bergantung Hidup dari Kerabat Ayahnya

Pelajar kelas VI SD 1 Apuan ini dievakuasi dari reruntuhan bangunan dan tanah longsor dengan kedalaman 2 meter. Evakuasi dilakukan masyarakat menggunakan alat-alat seadanya mulai pukul 08.05 WITA.

Pukul 08.30 WITA, warga tertimbun runtuhan bangunan dan tanah yg longsor dengan kedalaman 2 meter berhasil dievakuasi.

Menurut Kapolsek Baturiti Kompol Ida Bagus Putu Mertayasa, S.Ag., pihaknya mengerahkan personel Polsek Baturiti yang dipimpin oleh Perwira Pengawas bergerak ke lokasi kejadian. Aparat bergabung dengan masyarakat melakukan evakuasi. (Puspawati/balipost)

Baca juga:  Tambahan Kasus COVID-19 Nasional Kembali Turun, Korban Jiwa Capai Puluhan
BAGIKAN