BANDUNG, BALIPOST.com – Pemerintah Provinsi Jabar melalui Badan Kepegawaian Daerah menggelar Try Out Aplikasi CASN Juara. Ratusan Calon Aparatur Sipil Negara pun berupaya mengerjakan soal-soal yang disajikan melalui aplikasi CASN Juara di SMKN 3 Bandung, Rabu (23/11). Kegiatan ini diselenggarakan Pemprov Jabar di bawah kepemimpinan Gubernur Ridwan Kamil menjelang seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau P3K.
Menurut Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah Jabar, Yulia Dewita, aplikasi tersebut merupakan inovasi yang dibuat Pemprov Jabar untuk memberikan layanan kepada masyarakat luas. “Khususnya yang berminat untuk menjadi ASN baik di Pemprov Jabar, Pemerintah Pusat, maupun di kabupaten kota,” ujarnya.
Yulia menambahkan, Aplikasi CASN Juara berisi bank soal yang bisa digunakan sebagai latihan untuk CPNS maupun P3K Desember mendatang. Try out tersebut pun diselenggarakan pada 23 hingga 27 November 2022 dengan jumlah peserta setidaknya 2.000 orang.
“Untuk kesempatan kali ini, pesertanya adalah calon P3K dari tenaga kesehatan. Untuk kegiatan try out satu harinya 2 ratus orang dalam 2 sesi, jadi sekitar 2 ribu orang dalam 5 hari,” tuturnya.
Yulia pun mengatakan, saat ini seleksi P3K untuk tenaga kesehatan sudah dimulai untuk proses pendaftaran dan seleksi administrasi. Namun, untuk pelaksanaan seleksi CPNS dan P3K di Jabar, pihaknya masih menunggu jadwal dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Kementerian Kesehatan.
Meski begitu, dipastikannya seleksi akan diselenggarakan antara 6 hingga 20 Desember 2022. Sedangkan lokasi penyelenggaraan Seleksi CASN tersebut tersebar di beberapa poltekes seperti di Ciamis dan Cirebon, dan juga BKN.
Yulia pun berharap, dengan adanya try out tersebut, pihaknya bisa memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang berminat untuk menjadi ASN baik PNS maupun P3K, untuk mengasah kemampuan mereka. “Try out ini juga untuk mengasah kebiasaan mereka mengerjakan soal-soal CAT seleksi CPNS maupun P3K,” katanya.
Ia pun berpesan agar semua masyarakat bisa memanfaatkan aplikasi CASN Juara sebagai ajang latihan, sehingga peluang mereka untuk menjadi PNS maupun P3K lebih besar. Badan Kepegawaian Daerah pun menegaskan, seleksi CPNS dan P3K bersifat gratis sehingga diharapkan masyarakat tidak mempercayai oknum-oknum yang menawarkan posisi dalam pemerintahan dengan meminta imbalan uang. (Adv/balipost)