Wagub Bali, Cok Ace menghadiri Acara Puncak Peringatan HAKORDIA Tahun 2022 yang digelar oleh KPK RI di Ruang Birawa, Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Jumat (9/12). (BP/Ist)

JAKARTA, BALIPOST.com – Wakil Gubernur (Wagub) Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) menghadiri Acara Puncak Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (HAKORDIA) Tahun 2022 yang digelar oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia. Kegiatan digelar di Jakarta, Jumat (9/12).

Dalam momentum tersebut Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali memperoleh penghargaan sebagai Peringkat Pertama Capaian Indeks Pencegahan Korupsi Tahun 2021 dengan nilai 98.86 katagori Pemerintah Provinsi. Selanjutnya Sertifikat Penghargaan sebagai Penyelenggara Road To Harkodia 2022 juga diberikan kepada Gubernur Bali, Wayan Koster. Kedua penghargaan tersebut secara langsung diterima oleh Wagub Cok Ace yang diserahkan oleh Ketua KPK, Firli Bahuri.

Baca juga:  Terdakwa Kasus Korupsi Bibit Sapi Dituntut 1,5 Tahun, Minta Dibebaskan

Hakordia diperingati setiap tanggal 9 Desember sebagai bentuk kesadaran dunia bahwa korupsi musuh yang nyata dan merugikan. Melalui Hakordia, dunia bersatu mengepalkan tangan melawan korupsi yang menggerogoti setiap sendi kehidupan.

Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin yang juga turut menghadiri kegiatan tersebut menyatakan, korupsi adalah musuh utama semua bangsa selayaknya pandemi Covid-19 yang dianggap sebagai musibah global. “Kita memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia setiap tahun, sebagai penanda sekaligus pengingat bagi kita semua bahwa korupsi adalah musuh utama seluruh bangsa. Sama halnya dengan Covid-19, korupsi juga merupakan musibah global,” ujar Ma’ruf Amin.

Baca juga:  Indeks Korupsi di Bali Masih Kecil

Pada kegiatan tersebut juga dilakukan penayangan video pencanangan ungkapan kesiapsiagaan untuk melakukan Gerakan Anti Korupsi oleh 34 Provinsi, termasuk Provinsi Bali sebagai tuan rumah penyelenggara Road To Harkodia 2022. (Kmb/Balipost)

 

BAGIKAN