DENPASAR, BALIPOST.com – Kapolsek Denpasar Selatan, Kompol Made Teja Dwi Permana, Selasa (3/1) membenarkan adanya penangkapan pembunuh wanita saat malam tahun baru, Sabtu (31/12). Rilis kasus disebutnya akan dilakukan Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Bambang Yugo Pamungkas.
Tertangkapnya pelaku ini termasuk cepat karena hanya perlu waktu dua hari setelah peristiwa tersebut terjadi. Kerja keras tim gabungan Polsek Densel, Polresta Denpasar dan Polda Bali berhasil mengungkap kasus pembunuhan AS (26) asal Batam.
Pelakunya berinisial AP dibekuk di kos-kosan gang buntu Jalan Serma Mendra, Denpasar Barat, Senin (2/1) malam. Informasi diperoleh, pelaku ditangkap sekitar pukul 19.00 WITA.
Terungkapnya kasus ini berkat kerja keras tim gabungan tersebut. “Dari hasil olah TKP, pemeriksaan saksi-saksi dan informasi yang digali akhirnya terungkap identitas pelakunya,” ujar sumber.
Saat diinterogasi, pelaku merupakan pelanggan korban. Kebetulan saat itu pelaku mengaku tidak punya uang.
Selanjutnya dia janjian ketemu di TKP. “Mereka sempat berhubungan badan. Setelah itu pelaku membunuh korban. Selanjutnya pelaku mengambil HP dan uang korban. Barang bukti masih utuh,” ungkapnya.
Setelah ditangkap pelaku langsung dibawa ke Polsek Densel. “Mungkin lagi diperiksa di Polsek Densel,” tutupnya.
Sebelumnya, AS yang diduga pekerja seks komersial (PSK) ini sempat “melayani” pelaku di kamar kos-kosan elit itu. “Kami duga yang menjadi pembunuh adalah pelanggan korban,” tegas Kapolsek Densel saat itu seperti dikutip dari DenPost.id.
Kos-kosan elit tersebut ternyata bukan tempat tinggal wanita yang baru melahirkan sebulan lalu itu. Di sana, perempuan itu hanya melayani tamu. Sedangkan kos atau tempat tinggalnya ada di Jalan Tukad Musi, Panjer. (Kerta Negara/balipost)