Ilustrasi masyarakat Bali saat menaiki bus AKAP di Denpasar. (BP/Ant)

DENPASAR, BALIPOST.com – Penumpang bus Antar-Kota Antar-Provinsi (AKAP) di Terminal Mengwi, Badung, selama periode libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, terjadi lonjakan. Jumlah penumpang masuk Bali dari AKAP dari tanggal 19 Desember 2022-4 Januari 2023 sebesar 17.635 orang dan periode sebelumnya sebesar 7.514 orang. Demikian dikatakan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Bali IGW Samsi Gunarta, dikutip dari Kantor Berita Antara, Minggu (8/1)

Samsi menjelaskan berdasarkan rekapitulasi selama 17 hari terakhir terdapat peningkatan jumlah penumpang bus AKAP yang turun melalui Terminal Mengwi hingga 57 persen. “Jumlah penumpang turun AKAP pada Natal-Tahun 2022/2023 mengalami peningkatan sebesar 57 persen atau 10.121 orang, jika dibandingkan dengan Natal-Tahun Baru 2021/2022,” ujarnya.

Baca juga:  BNNP Ungkap TPPU Narkotika Libatkan WNA

Bus AKAP yang membawa penumpang pada masa libur periode tersebut tercatat mencapai 722 kendaraan naik dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 490 kendaraan. “Jumlah kendaraan AKAP masuk pada Natal-Tahun Baru 2022/2023 mengalami peningkatan sebesar 32 persen atau 232 kendaraan jika dibandingkan periode sebelumnya,” ujar Samsi.

Peningkatan kunjungan di terminal tipe A itu juga terlihat dari jumlah penumpang yang keluar naik, di mana per tanggal 19 Desember 2022 hingga 4 Januari 2023 sebanyak 9.059 orang meninggalkan Bali, meningkat dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya mengangkut 5.188 orang.

Baca juga:  Puluhan Penumpang Pesawat Tiba di Terminal Mengwi

“Jumlah penumpang naik AKAP pada Natal-Tahun Baru 2022/2023 mengalami peningkatan sebesar 41 persen atau 3.871 orang jika dibandingkan dengan Natal-Tahun Baru 2021/2022,” jelasnya.

Untuk kendaraan bus AKAP yang keluar jumlahnya menurun jadi 386 kendaraan dibandingkan tahun sebelumnya 413 kendaraan atau turun tujuh persen.

Dalam satu hari, kata dia, rata-rata pengunjung masuk melalui Terminal Mengwi sebanyak 1.037 orang dan keluar sebanyak 533 orang pada periode tersebut. Jumlah itu lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya dengan 702 penumpang masuk dan 421 penumpang keluar Bali. (Kmb/Balipost)

Baca juga:  Puluhan Siswa SMP di Bangli Terdata Putus Sekolah
BAGIKAN