DENPASAR, BALIPOST.com – Skizofrenia merupakan gangguan otak yang membuat penderitanya sulit untuk membedakan mana yang nyata dan tidak nyata, sulit untuk berpikir jernih, mengelola emosi, berhubungan dengan orang lain, dan beraktivitas dengan normal. Skizofrenia memengaruhi cara seseorang berperilaku, berpikir, dan melihat dunia.
Selain mendapatkan pengobatan medis, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi skizofrenia yang dapat dilakukan sendiri. Berikut adalah cara mengurangi gejala skizofrenia yang dilansir dari situs Help Guide :
1. Mencari Dukungan Sosial
Teman dan keluarga penting untuk membantumu mendapatkan perawatan yang tepat dan mengatasi gejala skizofrenia. Kamu bisa mencoba berinteraksi dengan orang lain untuk menenangkan sistem saraf dan menghilangkan stres. Jangan menjauhkan diri dari orang lain dan tetap lakukan aktivitas sehari-hari.
Namun, jika itu sulit untukmu, kamu bisa bergabung dengan kelompok pendukung dan menghabiskan waktu bersama orang-orang di sana.
2. Kelola Stres
Tingkat stres yang tinggi dapat memicu skizofrenia dengan meningkatkan produksi hormone kortisol dalam tubuh. Kamu bisa mencoba melakukan latihan relaksasi secara teratur, seperti yoga, melakukan pernapasan dalam, atau meditasi.
3. Olahraga secara Teratur
Olahraga dapat membantu mengurangi gejala skizofrenia, yaitu dengan meningkatkan fokus dan energi, serta membantumu merasa lebih tenang. Cobalah olahraga ritmis yang melibatkan kedua lengan dan kaki, seperti berjalan, berlari, berenang, atau menari.
4. Lebih Banyak Tidur
Saat menjalani pengobatan, mungkin kamu membutuhkan tidur yang lebih banyak daripada standar 8 jam per hari. Banyak orang dengan skizofrenia mengalami kesulitan untuk tidur, tapi berolahraga secara teratur dan menghindari kafein dapat membantu agar tidur lebih teratur.
5. Hindari Alkohol, Obat-Obatan, dan Nikotin
Penyalahgunaan zat justru akan mempersulit pengobatan skizofrenia dan memperburuk gejalanya. Bahkan, merokok dapat mengganggu efektivitas obat skizofrenia.
6. Makan Teratur dan Bergizi
Makan dengan teratur dan mengonsumsi makanan yang bergizi dapat menghindari gejala yang diperburuk oleh perubahan kadar gula darah. Asam lemak omega tiga dari ikan berlemak, minyak ikan, kenari, dan biji rami dapat membantu meningkatkan fokus, menghilangkan kelelahan, dan menyeimbangkan suasana hati.
Selain mengatasi gejala tersebut dari diri sendiri, jangan lupa untuk berkonsultasi dengan tenaga kesehatan. (kmb/balipost)
