SEMARAPURA, BALIPOST.com – Meski wisatawan sudah dilarang turun ke Pantai Kelingking, Nusa Penida, tetapi WNA yang berwisata ke tempat ini masih saja nekat turun. Akibatnya, ada yang diterjang gelombang, jatuh, hingga cedera, seperti WNA Rusia dan Prancis baru-baru ini.
Bahkan, ada yang sanggup turun hingga ke bibir pantai, namun tak kuat kembali naik ke lokasi awal parkir. Hal ini wisatawan Afrika Selatan (Afsel), M, Minggu (22/1).
Wisatawan ini mengalami kelelahan dan tak sanggup menaiki anak tangga lagi untuk mencapai halaman parkir objek wisata ini. Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Basarnas, Personel Polsek Nusa Penida, TNI, serta BPBD turun tangan setelah menerima laporan untuk mengevakuasi wisatawan ini.
“Korban berkewarganegaraan Afrika Selatan mengalami kelelahan dan tidak mmpu melanjutkan perjalanan saat menaiki tangga dari pantai menuju areal parkir obyek wisata Kelingking,” kata Kasi Humas Polres Klungkung Iptu Agus Widiono, Senin (23/1).
Dia menambahkan, korban pada saat itu bersama rekan satu negaranya hendak naik ke atas parkir dari Pantai Kelingking. Namun saat berada di pertengahan jalan, korban mengalami kelelahan dan tidak sanggup untuk melanjutkan perjalanan.
Kemudian rekan korban meminta pertolongan kepada wisatawan yang kebetulan lewat. Korban dan temannya kembali turun ke pantai untuk dievakuasi lewat jalur laut.
Tim SAR Gabungan kebetulan juga baru selesai mengevakuasi wisatawan asal Prancis yang mengalami kecelakaan di Pantai Kelingking. Mereka langsung melakukan evakuasi terhadap korban melalui jalur laut dengan menggunakan speed boat, menuju Pelabuhan Banjar Nyuh, Nusa Penida. Untuk memastikan kondisinya, dia selanjutnya dibawa ke klinik kesehatan untui mendapatkan perawatan medis. (Bagiarta/balipost)
