Jalan penghubung antardesa di Pangkung Lip-lip, Desa Kaliakah, tergerus dan nyaris putus. (BP/Istimewa)

NEGARA,BALIPOST.com – Jalan penghubung antardesa di Pangkung Lip-lip, Desa Kaliakah, tergerus dan nyaris putus. Kondisinya yang sudah rapuh dan berlubang, mengharuskan pihak desa dan warga memasang barrier penanda waspada bagi pengendara yang melintas.

Jalan ini jebol setelah pada Oktober lalu diterjang banjir. Kini kerusakan bertambah parah hingga membuat akses yang berstatus jalan kabupaten itu nyaris putus. Perbekel Kaliakah Made Bagiarta, Jumat (10/2) mengatakan, kondisi jalan semakin parah pada Kamis (9/2). Sehingga pihak desa memasang tanda peringatan agar warga berhati-hati melintas dan tidak terjerembab di lubang tersebut.

Baca juga:  Bendungan Meluap, Ratusan Rumah di Kaliakah Terendam Banjir

Mengingat kondisi jalan yang sudah rapuh, ia berharap tidak ada kendaraan yang melintas karena dikhawatirkan akan semakin memperbesar lubang. “Jalan kabupaten ini akses penghubung dengan Berangbang, kami harap tidak ada truk yang melintas,” ujar Bagiarta.

Pihaknya juga sudah melaporkan kejadian ini ke instansi terkait sejak saat banjir akhir tahun lalu. Rencananya pekan ini akan dicek kondisinya. Dari pengamatan, jalan yang jebol sudah hampir mencapai setengah badan jalan. Lubang di bawah jalan terus tergerus air. Warga berharap agar jalan tersebut bisa segera diperbaiki sehingga tidak sampai putus. (Surya Dharma/balipost)

Baca juga:  Kerjasama dengan PT Sampangan, Jembrana Siap Tangani Sampah Dengan Teknologi
BAGIKAN