Bencana- Bencana alam pohon tumbang menimpa rumah penduduk. Warga diminta meningkatkan mitigasi bencana. (BP/Nan)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Cuaca ekstrem hujan lebat dan angin kencang masih melanda Kabupaten Karangasem hingga saat ini. Atas kondisi tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangasem menghimbau masyarakat meningkatkan mitigasi bencana.

Kalaksa BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa, Senin (13/2) mengungkapkan, hinga pertengahan Februari 2023, wilayah Kabupaten Karangasem, masih dikepung cuaca ektrim seperti hujan deras dan angin kencang. Bahkan, kondisi ini diperkirakan masih akan terus terjadi hingga bulan Maret 2023 mendatang. “Diperkirakan cuaca ekstrem akan berlangsung hingga Maret mendatang,” ujarnya.

Baca juga:  Pencarian Nelayan Bungkulan, Perahu Ditemukan di Madura pada Hari Keempat

Arimbawa mengatakan, dampak yang ditimbulkan akibat cuaca ekstrem yang ditimbulkan ini mulai dari pohon tumbang, banjir bandang hingga tanah longsor. Untuk itu, pihaknya meminta masyarakat supaya lebih meningkatkan mitigasi bencana. “Contohnya, bagi warga yang tinggal di dekat pohon agar bisa melakukan pemangkasan ranting, untuk mencegah ranting pohon patah menimpa rumah,” katanya. (Eka Parananda/balipost)

BAGIKAN