Gubernur Bali, Wayan Koster mendapat kehormatan berpidato tentang Pemuliaan Sumber Air melalui Upakara Tumpek Uye di Kick-Off Meeting 10th WWF yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu (15/2). (BP/Ist)

JAKARTA, BALIPOST.com – Gubernur Bali, Wayan Koster mendapat kehormatan berpidato tentang Pemuliaan Sumber Air melalui Upakara Tumpek Uye di Kick-Off Meeting 10th World Water Forum (WWF) yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu (15/2). Di hadapan Presiden World Water Council (WWC), Mr. Luic Fauchon, Menteri PUPR RI sekaligus Wakil Ketua Panitia (NOC) WWF ke-10, Basuki Hadimuljono, dan sejumlah undangan, Gubernur Koster menegaskan masyarakat Bali di dalam melakukan penyucian dan pemuliaan sumber air secara turun-temurun melaksanakan Upakara Tumpek Uye secara niskala/religi dan sekala untuk kesejahteraan dan kebahagiaan kehidupan manusia.

Tampil berbusana Adat Bali, Gubernur Koster dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan terima kasih kepada WWC yang telah melaksanakan acara Kick-Off Meeting 10th World Water Forum yang merupakan salah satu dari rangkaian pertemuan puncak WWF ke-10 yang akan digelar 18-24 Mei 2024 di Bali. “Kami dengan senang hati menyukseskan penyelenggaraan World Water Forum ke-10 di Bali. Sampai jumpa di Bali, The Island of Gods,” ujar Ketua DPD PDI Perjuangan Bali ini disambut gemuruh tepuk tangan.

Baca juga:  Gubernur Koster Siapkan Pembukaan 10th WWF di Bali Bertepatan "Tumpek Uye"

Pada acara tersebut, Gubernur Koster menjadi rebutan para peserta Kick-Off Meeting 10th WWF untuk ber-swafoto ‘selfie’, seusai mendapatkan ‘applause’ tepuk tangan setelah menyampaikan pidato: Bali secara turun-temurun melaksanakan penyucian dan pemuliaan sumber air secara niskala/religi dan sakala dengan melaksanakan Upakara Tumpek Uye untuk mewujudkan kesejahteraan dan kebahagiaan kehidupan manusia. (Kmb/Balipost)

BAGIKAN