Acara balap di sirkuit landih. (BP/Ina)

BANGLI, BALIPOST.com – Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta meminta tidak ada lagi anak muda yang melakukan aksi balap liar di jalan raya. “Yang masih suka balapan liar di jalan mulai hari ini tidak ada lagi balapan liar, kawan-kawan yang hobi balap bisa bergabung di sini latihan Drag Race bersama di Sirkuit Landih ini,” kata Sedana Arta saat acara Bali Peduli Super Drag Bike di Sirkuit Landih, Sabtu (4/3).

Dalam event yang diikuti ratusan pencinta dan penghoby otomotif itu, Sedana Arta menyampaikan rasa bangganya karena antusias pencinta otomotif begitu luar biasa terhadap kehadiran Sirkuit Landih. Hal itu, menurutnya terbukti dari respon para pecinta otomotif di berbagai media sosial dan turut mempromosikan keberadaan Sirkuit Landih. “Sirkuit ini akan terus kami sempurnakan kedepannya,” ujarnya.

Baca juga:  KONI Gianyar Agendakan Sejumlah Event Internasional

Disampaikan juga bahwa pada Mei mendatang, serangkaian ulang tahun Kota Bangli akan dilaksanakan event balapan yang lebih besar lagi.

Ketua Panitia Acara I Wayan Wahyu Pramana mengatakan, Drag Race atau dalam dunia otomotif dikenal sebagai Drag Bike di Sirkuit Landih Sabtu lalu diselenggarakan oleh Rise Of Bangli bersama Ikatan Motor Indonesia Korwil Bangli dan Pemerintah Kabupaten Bangli. Event tersebut diikuti masyarakat umum, komunitas motor dan penghoby olahraga motor yang datang dari seluruh tim bahkan dari luar Bali yang pastinya telah mengikuti peraturan dan persyaratan yang berlaku secara nasional.

Baca juga:  Empat Atlet Biliar Bali Lolos ke PON 2020

Tujuan diadakan kegiatan itu untuk memberikan nilai positif serta mewadahi generasi muda sehingga tidak kebut kebutan dijalan raya sekaligus mensosialisasikan ikatan motor Indonesia Korwil Bangli dengan program program olahraga otomotif yang terarah terpadu dan bermanfaat untuk generasi muda. Selain itu event tersebut diadakan untuk mencari kader pembalap baru, memperkenalkan sektor – sektor pariwisata daerah melalui Wisata Sport Tourism, menekan angka kecelakaan lalu lintas yang disebabkan oleh balapan liar di jalan raya dan sebagai media Promosi UMKM dan pemasaran produk. Kegiatan tersebut dirancang dilaksanakan empat kali dalam setahun. (Dayu Swasrina/Balipost)

Baca juga:  Lemkari Bali Berjaya di Kejurprov FORKI

 

BAGIKAN