dr. Bagus Darmayasa menunjukkan sejumlah lukisan pada pengunjung saat pembukaan pameran di lobi gedung Fakultas Kedokteran Unud, Denpasar, Selasa (7/3). Sekitar 71 lukisan dipamerkan serangkaian memeriahkan HUT Fakultas Kedokteran Unud. (BP/eka adhiyasa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Sebanyak 71 lukisan karya seorang dokter dipamerkan di Loby gedung Fakultas Kedokteran Unud, Denpasar, Selasa (7/3). Puluhan lukisan yang menggambarkan sosok perempuan itu dibuat oleh dr. Gede Bagus Darmayasa.

Pameran tersebut digelar serangkaian perayaan 61 tahun Badan Kekeluargaan Fakultas Kedokteran (BKFK) Universitas Udayana (Unud) dengan mengambil tema atas nama cinta untuk wanita. Menurut dr.Bagus, perempuan diangkat menjadi tema pameran lukisan yang kelimanya dikarenakan wanita dianggapnya sebagai seorang yang berjasa dalam kehidupannya.

Baca juga:  Bela Rakyat Kecil, Polda Bali Raih Predikat Ini

Selain itu, ia juga mulai kembali aktif melukis saat menemani istrinya yang sedang sakit. “Jujur, saya harus menemaninya di rumah sakit, karena gak ada kegiatan apa, ya terpaksa corat-coret saja dengan lukisan-lukisan, dan keterusan sampai sekarang,” terang dr Bagus yang sekarang menjadi Direktur Rumah Sakit Puri Raharja, Denpasar.

Ia menambahkan, melukis juga merupakan salah satu art terapi. Ada bermacam-macam terapi seni, seperti musik, budaya dan sebagainya. Termasuk lukisan juga menjadi salah satu dari terapi seni tersebut. “Mungkin dengan melihat warna-warni lukisan, paling tidak dapat mengurangi tekanan. Paling tidak dapat memberikan seperti refreshing,” jelasnya.

Baca juga:  Generasi Muda Harus Beradaptasi dengan Disrupsi Teknologi dan Perubahan Sosial

Sebagai salah satu alumni Fakultas Kedokteran Unud, ia berharap puluhan lukisan yang ditampilkan itu dapat memberikan warna tersendiri bagi pengunjung, baik itu warga, dosen maupun mahasiswa. Pameran lukisan tersebut dibuka Kepala Perwakilan BI Provinsi Bali, Trisno Nugroho.

Dalam kesempatan itu Kepala Perwakilan BI Provinsi Bali mengapresiasi kreativitas dr. Bagus yang memberi warna bagi perkembangan dunia seni lukis di Bali. Dia juga menyatakan salut karena Dirut RSPR itu sangat rajin mengirim foto-foto lukisannya setiap hari lewat WhatsApp (WA) ke para koleganya.

Baca juga:  Kodam Gelar TFG Deteksi Kerawanan GPDRR

Hadir dalam pembukaan pameran tersebut di antaranya para mantan Rektor Unud, yakni Prof. Dr. dr. Ketut Suastika; Prof. Dr. Bakta; Prof. Dr. dr.I Wayan Wita, S.p., J.P.; dan pengusaha pariwisata Gede Wirata. (Eka Adhiyasa/balipost)

BAGIKAN