Suasana di IGD RS Sanjiwani, Minggu (BP/dar)

GIANYAR, BALIPOST.com – Kepala BPKAD Kabupaten Gianyar Ngakan Ketut Jati Ambarsika, SE. MM, meninggal dunia, Minggu pagi (26/3). Saat ini jenasah masih dititipkan di Rumah Sakit Sanjiwani, sambil menungu hari baik untuk dilakukan upacara.

Keterangan salah satu Staf BPKAD ditemui di RS Sanjiwani, Anak Agung Gede Semara mengatakan, almarhum sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, sempat pingsan. “Pagi itu, Bapak dan kami bermain olahraga pikleball di halaman belakang kantor BPKAD. Bapak datang bersama istrinya. Sempat bermain, kemudian istirahat sambil ngobrol dengan saya dan sejumlah staf lainnya yang menemami berolahraga. Tiba-tiba bapak pingsan, langsung diberikan pertolongan dibawa ke rumah sakit dan akhirnya meninggal,” katanya.

Baca juga:  Buleleng Temukan 7 Lagi ODP, Diantaranya ABK Pesiar

Kabar meninggalnya almarhum tersebar ke seluruh pegawai di lingkungan Pemkab Gianyar sehingga membuat duka mendalam bagi jajaran Pemkab Gianyar. Sekda Gianyar Dewa Alit Mudiarta tampak langsung melihat almarhum ke ruangan IGD, disusul sejumlah pejabat daerah hingga anggota DPRD Kabupaten Gianyar.

Sementara istri almarhum yang dari pagi menemani almarhum syok melihat suaminya berbaring tak bernyawa di IGD RS Sanjiwani. Sejumlah kerabat dan rekan almarhum terlihat menenangkan istri almarhum yang juga sebagai salah satu PNS di Pemkab Gianyar. Almarhum sebelum meninggal, sekitar pukul 08.00 Wita, bersama istrinya datang ke kantor BPKAD untuk berolahraga, bermain Pikleball.

Baca juga:  HIV Ditemukan Pertama di Bali, Dari Tiga Kasus Jadi Puluhan Ribu Kasus

“Sekitar pukul 10.00 wita, saat beristirahat, beliau sempat menasehati kami untuk tidak memaksakan diri untuk bermain mengingat umur tidak muda lagi. Tiba-tiba beliau roboh,” kenangnya Agung Semara.

Dirut RS Sanjiwani, dr Bayu mengatakan, saat tiba di IGD, almarhum sudah tidak bernyawa. Diagnosa tim media, bahwa almarhum mengalami henti jantung, sehingga meninggal dunia. (Agung Dharmada/Balipost)

BAGIKAN