Suasana mudik bareng, Rabu (19/4). (BP/ara)

DENPASAR, BALIPOST.com – Menjelang Idul Fitri 1444H, ribuan warga Denpasar yang berasal dari luar Bali, beramai-ramai mudik. Mereka akan merayakan Idul Fitri atau Lebaran bersama keluarga masing-masing di kampungnya.

Mereka mudik dengan berbagai sarana. Menariknya, kini banyak instansi maupun komunitas yang menggelar mudik bareng.

Seperti yang terlihat beberapa hari belakangan ini. Pada Selasa (18/4) ribuan warga ikuti mudik yang diselenggarakan PLN. Kemudian, Rabu (19/4) Ikatan Warga Banyuwangi (Ikawangi) Dewata Bali bekerjasama dengan Pemkab Banyuwangi juga menggelar acara mudik gratis tahun 2023.

Baca juga:  Kembali, Pemudik Diimbau Tak Gunakan Motor

Rombongan pemudik dilepas oleh Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara. Mereka telah berkumpul sejak pukul 07.00 WITA dan berangkat pukul 09.00 WITA.

Salah seroang pemudik, Iiq Faiqatul Himah (50) mengatakan mudik bareng ini menurutnya lebih seru dibandingkan mudik sendiri. Selain itu juga lebih aman dan keselamatan di jalan raya lebih terjaga.

Sampai saat ini Fai sudah 4 kali ikut kegiatan mudik gratis ini. “Mudik ini sangat hemat dan nyaman. Kalau mudik mandiri habis Rp 250 ribu,” kata Fai yang tinggal di kawasan Denpasar Selatan.

Baca juga:  Masih Besar, Potensi Pekerja di Desa Belum Terlindungi Jaminan Sosial Ketenagakerjaan

Pada mudik kali ini Fai mengajak seroang anaknya, sementara sang suami sudah mudik lebih dahulu.

Dirinya tinggal di Bali sejak 1995 dan bekerja di perusahaan garmen. Adapun tujuan mudiknya yakni Desa Pakistaji , Kecamatan Kabat, Banyuwangi.

Sementara itu, Ketua Umum Ikawangi Dewata Bali Agustinus Wijaya mengatakan tahun ini merupakan mudik gratis ketujuh. Mudik ini diikuti oleh 400 orang dengan menggunakan 8 bus. Selain itu disiapkan 2 truk pengangkut motor pemudik dengan kapasitas 68 motor. (Asmara Putera/balipost)

Baca juga:  13 Negara Ikuti "Kite and Wind Surfing" Banyuwangi
BAGIKAN