Gara-gara mengikuti aplikasi peta jalan, mobil nyasar ke bantaran sungai. (BP/Istimewa)

BANGLI, BALIPOST.com – Gara-gara salah mengikuti petunjuk jalan dengan menggunakan aplikasi Google Maps, seorang pengendara mobil, Kania Sari (45), malah tersesat masuk bantaran sungai dekat semak-semak di Banjar Tanah Gambir, Desa Satra, Kecamatan Kintamani, Bangli. Kasus salah mengikuti maps sejatinya kerap dialami para pengendara.

Kapolsek Kintamani, Kompol Ruli Agus Susanto, mengungkapkan, kejadian tersebut terjadi pada Minggu (23/4). “Kami mendapatkan informasi dari pengguna jalan bahwa di lokasi itu (Desa Satra) ada pengemudi kendaraan roda empat yang tersesat. Pengendara masuk di jalan buntu, di ujungnya hanya sungai. Tidak ada jalan tembus lagi, kiri kanannya semak-semak. Jalannya juga jalan kecil cukup satu kendaraan (mobil saja),” kata Ruli, Senin (24/4).

Baca juga:  Melongok Desa BRILiaN Pecatu, Atasi Masalah Sampah Plus Tingkatkan Perekonomian lewat BUMDes

Dijelaskannya, Kania mengendarai mobil dari Denpasar menuju Kintamani, guna berwisata. Setelah malam tiba, ia bersama dua orang anaknya itu berencana akan menginap di sebuah vila yang ada di Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula, Buleleng.

Baca selengkapnya di media partner DENPOST.id

BAGIKAN