NEGARA, BALIPOST.com – Pemerintah Kabupaten Jembrana memperingati hari Tumpek Wayang yang jatuh setiap Saniscara Kliwon Wuku Wayang secara sekala dan niskala. Peringatan secara sekala dilaksanakan di Pura Kembar, desa Budeng, Kecamatan Jembrana, Jumat (28/4).
Peringatan secara sekala dilaksanakan dengan melakukan pembersihan di Pura Kembar yang berada di kawasan hutan mangrove desa Budeng. Hal tersebut disampaikan Kabag Kesra Setda Kabupaten Jembrana, I Made Tarma ditemui usai kegiatan bersih-bersih.
“Hari ini kegiatan menyambut Tumpek Wayang kita bagi menjadi dua kegiatan. Secara sekala kita melaksanakan bersih-bersih di Pura Kembar desa Budeng,” ujarnya.
Made Tarma menyebutkan kegiatan bersih-bersih di Pura Kembar melibatkan seluruh OPD dibantu oleh tenaga kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup kabupaten Jembrana.
Dalam kegiatan ini menurutnya membersihkan sampah plastik dan memotong rumput disekitar pura bersama tenaga dari dinas LH dan seluruh OPD di lingkup Pemkab Jembrana.
Ia menambahkan, peringatan Tumpek Wayang secara Niskala akan dilaksanakan dengan persembahyangan bersama di Pura Niti Praja Pemerintah Kabupaten Jembrana pada esok hari di puncak peringatan hari Tumpek Wayang. “Untuk besok kegiatan secara Niskala kita mengadakan sembahyang di Pura Niti Praja Pemkab Jembrana dengan mengajak Forkopimda, seluruh pimpinan OPD beserta staf yang beragama Hindu,” jelas Made Tarma.
Bupati Tamba yang turut hadir di Pura Kembar, ikut melaksanakan pembersihan secara langsung berbaur dengan seluruh jajaran Pemkab Jembrana dan tenaga kebersihan yang bertugas. Pihaknya mengaku berencana untuk menata kembali Pura Kembar dengan melengkapi bangunan-bangunan di utama pura membuat akses jalan sehingga para masyarakat yang akan bersembahyang bisa merasa lebih nyaman. “Pura ini kita rencanakan untuk revitalisasi termasuk jalan dan beberapa pembangunan yang ada utama Pura ini,” pungkasnya. (Adv/balipost)