Gubernur Bali, Wayan Koster. (BP/win)

DENPASAR, BALIPOST.com – Kemacetan parah yang terjadi di Jalan Bypass Ngurah Rai Sanur menuju Dermaga Pelabuhan Sanur belakangan ini menjadi sorotan. Kemacetan disebabkan adanya parkir liar di jalan itu.

Kemacetan juga disebabkan karena minimnya kantong parkir kendaraan di sekitar Pelabuhan Sanur. Hal ini pun menjadi perhatian Gubernur Bali, Wayan Koster.

Gubernur Koster mengatakan untuk mengatasi kemacetan, pihaknya telah berkoordinasi dan meminta kepada Kadis PUPR Bali, Nusakti Yasa Wedha dan Kadis Perhubungan Bali, Samsi Gunarta untuk segera menyelesaikan permasalahan ini. Solusinya dengan menyediakan kantong-kantong parkir.

Baca juga:  Protes Penindakan ODOL, Sopir Truk Demo di Gilimanuk

Bahkan, Gubernur Koster telah meminta kepada Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara agar melalukan pendekatan pembebasan lahan milik warga di sepanjang 1 km. “Saya sudah minta Kadis PU dan Kadis Perhubungan, kepada Wali Kota saya sudah bicara juga. Jalannya (yang macet, red) kan sebenarnya 1 kilo lebih sedikit, tapi itu harus ada membebaskan lahan milik warga. Saya minta Wali Kota melalukan pendekatan dulu, kalau bisa disumbangkan lahannya untuk jalan lebih bagus. Tapi kalau harus ini (ganti untung, red) ya kita harus appraisal dulu sesuai aturan prinsipnya,” tandas Gubernur Koster seusai menghadiri Rapat Paripurna ke-13 DPRD Bali, Selasa (2/5).

Baca juga:  Jalur Pipa Magma Terbuka Lebar, Erupsi Gunung Agung Bisa Kapan Saja

Gubernur Koster menegaskan apabila lahannya sudah tersedia, kantong-kantong parkir di sepanjang 1 kilometer Jl. Bypass Ngurah Rai Sanur – Pelabuhan Sanur akan disegera dibangun. Dananya akan diploting dari anggaran perubahan. (Winatha/balipost)

BAGIKAN