GIANYAR, BALIPOST.com – Pada Kamis (15/6) sekitar pukul 05.00 WITA, Polsek Ubud, Babinsa Ubud dan BPBD Kabupaten Gianyar dibantu warga bersama-sama melakukan pencarian seorang laki-laki berinisial AKY (25). Ia nekat menceburkan diri ke sungai.
Kapolsek Ubud Kompol I Made Uder, A.Md., S.H., M.Ag, mengatakan korban terlibat pertengkaran dengan istrinya sehingga nekat menceburkan diri ke Sungai Jasan, Desa Petulu, Kecamatan Ubud. Kapolsek mengungkapkan kronologis kejadian menurut keterangan istri korban pada Kamis (15/6) sekitar 02.00 WITA antara istri dan korban terjadi pertengkaran.
Setelah pertengkaran selesai sekitar pukul 03.00 WITA, korban langsung lari ke luar rumah menuju arah Jembatan Sungai Jasan yang berada di depan rumahnya. Sebelum nekat loncat ke sungai, korban sempat berkata pada ibunya, agar ikut untuk menyaksikan dirinya mengakhiri hidup.
Ibu korban sempat menghalang-halangi korban agar tidak menceburkan diri ke sungai. Namun korban tetap melompat dari pinggir jembatan.
Kompol Made Uder menjelaskan setelah diketahui bahwa korban sudah jatuh ke sungai, selanjutnya ibu korban menghubungi istri korban, untuk memberitahukan korban jatuh ke sungai dan melaporkan kejadiannya ke Polsek Ubud.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gianyar, Ida Bagus Putu Suamba, didampingi Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Gianyar, IGN Dibya Presasta mengatakan setelah mendapat laporan sekitar pukul 05.00 WITA, tim gabungan tiba di lokasi dengan dibantu warga bersama-sama melakukan pencarian di seputaran aliran Tukad/Sungai Jasan, sekitar Pukul 05.45 WITA korban bisa ditemukan dalam keadaan sadar dan sehat.
Korban mengalami luka lecet di sekitar kaki dan tangan.
Dibya menyampaikan pada pukul 05.40 WITA, korban sudah dapat dievakuasi dengan selamat dan langsung dilarikan ke RSUD Sanjiwani Gianyar untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. (Wirnaya/balipost)
