Ribuan Krama Desa Adat Bugbug gerudug Kantor Bupati Karangasem, Selasa (27/6). (BP/Istimewa)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Ribuan Krama Desa Adat Bugbug geruduk Kantor Bupati Karangasem, Selasa (27/6). Kedatangan Krama tersebut untuk menyampaikan aspirasi kepada Bupati Karangasem, I Gede Dana terkait penolakan pembangunan resort mewah di kawasan Dhang Kahyangan di Pura Gumang.

Berdasarkan pantauan dilokasi, warga mulai berdatangan berkumpul di Lapangan Tanah Aron di depan Kantor Bupati Karangasem sekitar pukul 07.00 WITA. Jumlah warga yang datang mencapai ribuan orang dari sejumlah Banjar yang ada.

Baca juga:  Dari Bakar Kasur hingga Miliaran Rupiah untuk Ribuan Penjor

Krama yang datang tidak hanya laki-laki saja, namun warga perempuan juga ikut menyampaikan inspirasi tersebut. Warga berorasi agar Bupati I Gede Dana agar keluar menemui dan mendengarkan aspirasi yang disampaikan warga.

Selain membawa sejumlah pohon pisang, warga juga membawa sejumlah spanduk bertuliskan ; “Krama pengempon Pura Gumang dan masyarakat menolak pembangunan resort mewah di kawasan suci Dhang Kahyangan Pura Gumang”, “Mari jaga bhisama leluhur dan lindungi kawasan suci Pura Gumang,” dan “Kami menolak eksploitasi kawasan suci Pura Gumang.”

Baca juga:  Indonesia dan Tiongkok, Sahabat dalam Perjuangan Tanggulangi Kemiskinan

Puluhan petugas kepolisian, satpol PP, TNI turun ke lokasi untuk melakukan pengamanan tersebut. Salah seorang warga, berharap Bupati Karangasem I Gede Dana agar mau menemui warga. “Kami ingin pak bupati mau hadir menemui kami,” ucap warga saat menyampaikan aspirasi. (Eka Parananda/balipost)

BAGIKAN