BANGLI, BALIPOST.com – Polres Bangli gencar memberikan imbauan kepada wisatawan mancanegara agar selalu menaati aturan yang berlaku. Seperti yang dilakukan Kamis (29/6). Sejumlah personil Polres yang tergabung Satuan Tugas (Satgas) Preventif dan Satgas Gakkum Ops Nusa Agung-2023 menyambangi obyek daya tarik wisata (DTW) Pura Kehen untuk memberikan imbauan kepada wisman yang berkunjung ke pura tersebut.
Selain wisman, satgas juga memberikan imbauan kepada pengelola dan pemandu wisata. Imbauan gencar dilakukan Polres Bangli mengingat akhir-akhir ini banyak viral pelanggaran kejahatan dan norma kesusilaaan yang dilakukan oleh warga Negara Asing. “Kegiatan ini dilaksanakan guna mencegah pelanggaran, kejahatan maupun norma kesusilaan di muka umum,” kata Karendal Ops Operasi Nusa Agung 2023 Kompol Ketut Maret.
Selain di Pura Kehen, kegiatan yang sama juga dilaksanakan di DTW penglipuran pada Rabu (28/6). Satgas Preventif yang dipimpin Kasatgas AKP Kadek Suadnyana memberikan sejumlah imbauan wisman dan pengunjung lainnya. Diantaranya terkait larangan dan kewajiban saat memasuki pura. Apabila memasuki tempat suci wisatawan diimbau agar menggunakan pakaian adat, tidak sedang datang bulan dan tidak berkelakuan yang dapat menodai kesucian Pura. Selain itu wisatawan diimbau tidak memanjat pohon yang disakralkan serta mematuhi peraturan lalu lintas saat berkendara seperti menggunakan helm dan membawa surat ijin mengemudi.
Sebagaimana yang diketahui operasi Kewilayahan III dengan sandi Operasi Nusa Agung 2023 digelar Polres Bangli selama 16 hari sejak 21 Juni lalu. Operasi tersebut dilaksanakan dalam upaya mencegah pelanggaran yang dilakukan oleh warga negara asing. Dalam pelaksanaan operasi tersebut Polres Bangli melibatkan sebanyak puluhan personel. Dibagi menjadi empat satgas yakni Satgas Preemtif, Satgas Preventif, Satgas Gakkum dan Satgas Banops. Dalam Ops Nusa Agung ini ada tiga bentuk yang dikedepankan yaitu pelanggaran lalu lintas, tindak pidana dan pelanggaran norma kesopanan. (Dayu Swasrina/Balipost)