Ketua TP PKK Provinsi Bali, Ny. Putri Suastini Koster bersama Ketua TP PKK kabupaten/kota se-Balimenggelar aksi sosial bertajuk Pasar Rakyat dengan tema “Berbelanja dan Berbagi“, di Lapangan Tanah Aron, Amlapura, Karangasem, Jumat (30/6). (BP/Ist)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Ketua TP PKK Provinsi Bali, Ny. Putri Suastini Koster bersinergi dengan Ketua TP PKK kabupaten/kota se-Bali kembali menggelar aksi sosial bertajuk Pasar Rakyat dengan tema “Berbelanja dan Berbagi“. Aksi sosial yang rutin digelar secara bergilir di setiap bulannya di seluruh kabupaten/kota se-Bali ini, kali ini dilaksanakan di Lapangan Tanah Aron, Amlapura, Karangasem, Jumat (30/6).

Ny. Putri Koster menyampaikan bahwa aksi sosial PKK “Pasar Rakyat” yang diinisiasi sejak masa pandemi Covid-19, hingga saat ini pelaksanaannya terus dilakukan secara bergilir di seluruh kabupaten/kota se-Bali. Aksi sosial yang dilaksanakan setiap bulannya ini merupakan salah satu bentuk wujud sinergitas antara TP PKK Provinsi Bali dengan TP PKK kabupaten/kota se-Bali.

Dalam kegiatan ini, tidak hanya TP PKK Provinsi yang berbelanja dan berbagi dengan masyarakat, tetapi juga TP PKK kabupaten/kota turut berbelanja. Kemudian hasil belanjaan kembali dibagikan kepada masyarakat setempat. Kegiatan ini merupakan kesempatan bagi seluruh anggota PKK untuk bertatap muka dengan masyarakat serta dengan para pelaku UMKM.

Wanita yang akrab dipanggil Bunda Putri ini juga menyampaikan apresiasinya atas dukungan dari seluruh Ketua TP PKK kabupaten/kota dengan jajaran anggotanya atas sinergitas dan koordinasi yang telah dilakukan dalam melaksanakan program aksi berbelanja dan berbagi. Kegiatan ini, selain untuk menyalurkan bantuan ke masyarakat juga sebagai ajang silaturahmi para TP PKK kabupaten/kota seluruh Bali.

Baca juga:  Ini, Kunci Sukseskan Bisnis Restoran

Karena seperti diketahui, bahwa TP PKK bisa berkumpul jika ada acara-acara resmi seperti peringatan HKG (Hari Kesatuan Gerak) PKK. Sehingga, acara seperti ini bisa menjadi ajang berkumpul serta bertukar informasi dan program antar TP PKK. Ditambah lagi melalui acara ini, TP PKK kabupaten/kota juga bisa mengetahui potensi-potensi seni kerajinan dan bahan pangan di wilayah tempat pasar rakyat diadakan.

Pada kesempatan ini, Bunda Putri juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat akan bahaya rabies. Penyakit Rabies yang dikenal juga dengan istilah anjing gila adalah penyakit yang disebabkan infeksi virus rabies pada otak dan sistem saraf.

Penyakit ini tergolong sangat berbahaya karena berpotensi besar menyebabkan kematian. Penyakit ini dapat ditularkan dari hewan terinfeksi ke manusia melalui gigitan.

Hewan utama penular rabies adalah anjing. Selain anjing, hewan yang juga dapat membawa virus rabies dan menularkannya ke manusia adalah kelelawar, kucing, dan kera. Virus rabies bisa menular melalui air liur, gigitan, atau cakaran hewan yang tertular rabies. Hewan yang berisiko tinggi untuk menularkan rabies umumnya adalah hewan liar atau hewan peliharaan yang tidak mendapatkan vaksin rabies.

Baca juga:  Lindungi Kain Tenun Tradisional Bali Perlu Sinergi Semua Pihak

Dikatakan, munculnya gejala rabies bisa sangat bervariasi, seperti demam, takut dengan sinar matahari, takut dengan air, lelah lemas dan hilang nafsu makan. Oleh sebab itu, jika terkena goresan atau gigitan anjing pastikan dibersihkan dengan baik dan pastikan untuk mendapatkan vaksin rabies tidak lebih dari 2 hari sejak digigit.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Karangasem, Ny. Nuriasih Gede Dana menyampaikan apresiasinya atas penyelenggaraan Pasar Rakyat di Kabupaten Karangasem ini. Ny. Nuriasih Gede Dana menyampaikan bahwa Pasar Rakyat “Berbelanja dan Berbagi “ merupakan ide luar biasa yang dicetuskan Ketua TP PKK Provinsi Bali, Ny. Putri Koster. Dimana tidak saja membantu para pelaku UMKM dan masyarakat sekitar juga para pengurus dan anggota TP PKK bisa berkunjung ke seluruh kabupaten/kota se-Bali dan berbelanja lalu berbagi dengan masyarakat setempat.

Baca juga:  Tim Penggerak PKK Jembrana Gotong Royong Belanja dan Berbagi melalui Pasar Rakyat

Pada kegiatan Pasar Rakyat “Berbelanja dan Berbagi” ini diserahkan bantuan kepada 100 orang penerima. Dimana masing masing penerima mendapatkan 3 tas belanjaan. Tas pertama bantuan dari Ketua TP PKK Provinsi Bali yang berisikan beras, telur dan minyak goreng. Tas kedua dari para pengurus TP PKK Provinsi Bali berupa sayur-mayur dan lauk-pauk. Dan tas ketiga yang merupakan bantuan dari para pengurus TP PKK kabupaten/kota se-Bali dan dari Paiketan Krama Istri (PAKIS) MDA Provinsi Bali berupa produk hasil pertanian dan sembako hasil dari masyarakat Karangasem. Sehingga, secara keseluruhan total belanjaan yang dibagikan berjumlah 300 tas.

Dalam acara ini turut dihadiri oleh Ketua TP PKK kabupaten/kota se-Bali, Sekretaris Daerah Karangasem I Ketut Sedana Merta, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa, Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Bali Putu Anom Agustina , Kepala OPD terkait di Lingkungan Provinsi Bali Pemkab Karangasem, Manggala Utama PAKIS MDA Provinsi Bali serta organisasi wanita juga diisi dengan stand yang bervariatif, mulai dari stand bahan pangan, produk UMKM, kerajinan, dan stand makanan yang bervariasi. (Kmb/Balipost)

BAGIKAN