Petugas gabungan melakukan evakuasi warga tertimbun longsor di Cempaga, Bangli pada Jumat (7/7) malam. (BP/Istimewa)

BANGLI, BALIPOST.com – Tanah longsor dan pohon tumbang menerjang satu rumah yang dihuni satu keluarga di Lingkungan Banjar Brahmana Bukit (Griya Bukit), Kelurahan Cempaga, Bangli, Jumat (7/7) sekitar pukul 18.35 petang. Dua orang yang tewas, Ida Bagus Eka Widya Cipta (40) dan Ida Ayu Putu Mutiari (38), merupakan pasangan suami istri (pasutri). Keduanya berhasil dievakuasi pada Sabtu (8/7) dini harim

Pasutri ini mengalami nasib nahas meninggal tertimbun longsor, sedangkan tujuh orang penghuni rumah lainnya berhasil diselamatkan. Korban selamat yakni, Ida Ayu Trisna Mirayanti (19) yang luka-luka lecet di kaki kanan; Ida Ayu Manik Astiti (60) yang mengalami luka memar di kaki kiri; Ida Ayu Sriwartini (51); Ida Ayu Made Astini (67) luka lecet di kaki kanan; Ida Ayu Ega Dania Santika (8) tidak mengalami luka; Ida Bagus Esa Putra (12) mengalami luka lecet di kaki kanan dan Anak Agung Sumiati (60), tidak mengalami luka.

Baca juga:  Dua Pusaka Ini, Disarankan Jadi Bukti Fisik Usulan Pahlawan Nasional Ida Dewa Agung Jambe

“Evakuasi cukup lama karena kondisi gelap dan cuaca masih terus turun hujan. Rumahnya juga sudah dipenuhi material longsor baik dari pohon maupun tanah,” kata Kepala Pelaksana BPBD – Damkar Bangli, I Wayan Wardana, didampingi Kabag Ops. Polres Bangli, Kompol I Ketut Maret.

Proses evakuasi dilakukan tim gabungan dari BPBD, TNI, Polri, PLN, PU dan intansi terkait. Proses evakuasi dimulai pukul 19.00. Namun karena banyak material longsor yang menimbun rumah tersebut, diperlukan alat berat.

Baca juga:  Dikira Tidur, Ternyata Parno Sudah Meninggal

Baca selengkapnya di media partner DENPOST.id

BAGIKAN