Petugas mengevakuasi jasad petani yang ditemukan di gubuk, Sabtu (29/7). (BP/Istimewa)

TABANAN, BALIPOST.com – Seorang petani bernama I Wayan Mardika (51) dari Desa Belimbing, Tabanan, ditemukan meninggal dunia di gubuk pada Sabtu (29/7) sekitar pukul 13.00 WITA. Diduga, penyebab kematian korban adalah sakit jantung.

Informasi yang dihimpun, sebelumnya korban pada pagi hari sekitar jam 07.30 WITA, berpamitan untuk pergi ke sawah di Banjar Belantibah. Sementara itu, pelapor bernama Wayan Artaya (20) bersama ibu pergi ke Desa Jelijih Punggang untuk mencari janur.

Baca juga:  Rajin Konsumsi Minyak Kelapa, Turunkan Risiko Jantung dan Stroke

Kemudian sekitar jam 13.00 WITA, pelapor dihubungi oleh seseorang yang disebut sebagai Pak Lisa, yang memberitahu bahwa korban telah meninggal dunia. Setelah mendapat pemberitahuan tersebut, pelapor segera pulang ke Belantibah dan menemukan korban yang masih berada di sebuah gubuk di tengah sawah dalam keadaan meninggal.

Kapolsek Pupuan, Iptu I Wayan Sudiarba mengatakan, dugaan penyebab kematian korban adalah sakit jantung. Sebelumnya, korban sempat berobat ke puskesmas dua hari sebelumnya. “Tidak ada tanda-tanda kekerasan di tempat kejadian perkara (TKP) maupun di tubuh korban. diduga korban meninggal karena sakit jantungnya kambuh,” ucapnya. (Puspawati/balipost)

Baca juga:  Klaster Keluarga Tambah Kasus Baru Covid-19 di Tabanan
BAGIKAN