SUKABUMI, BALIPOST.com – Panglima TNI Laksamana Yudo Margono akan memasuki pensiun pada akhir tahun ini. Presiden Joko Widodo pun ditanya soal pengganti Panglima TNI oleh para wartawan, Jumat (4/8).
Namun, reaksi Jokowi tidak memperlihatkan bahwa sudah ada nama yang akan dicalonkan sebagai pengganti. Jokowi terkesan enggan berkomentar.
“Ya masih lama,” kata Presiden Jokowi menjawab pertanyaan wartawan soal pengganti Panglima TNI di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, dikutip dari Kantor Berita Antara.
Presiden Jokowi juga tidak menjelaskan soal sosok Panglima TNI seperti apa yang dibutuhkan pada tahun politik 2024. “Masih lama, masih November,” tambah Presiden singkat.
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono akan memasuki usia pensiun dari dunia militer pada 1 Desember 2023.
Selain Laksamana Yudo, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman juga akan pensiun pada 19 November 2023. Keduanya pensiun ketika menginjak usia 58 tahun sebagaimana yang telah diatur dalam Pasal 53 Undang-Undang tentang TNI.
Pergantian Panglima TNI hanya akan dipilih dari kepala staf yang sedang menjabat atau mantan kepala staf setiap angkatan yang masih dalam masa dinas keprajuritan. Yudo Margono merupakan panglima TNI pertama pada era Presiden Jokowi yang berasal dari Angkatan Laut.
Dalam pemaparan visi misinya di DPR, Yudo Margono berjanji tidak akan ada lagi prajurit arogan jika dirinya terpilih sebagai Panglima TNI. (kmb/balipost)