MANGUPURA, BALIPOST.com – Bagi Pemerintah Kabupaten Badung, penyelenggaraan event olahraga rekreasi berupa turnamen ceki diarahkan untuk memasarkan olahraga rekreasi sebagai upaya menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam rangka meningkatkan kesehatan, kebugaran, kegembiraan, dan hubungan sosial masyarakat.
“Dukungan terhadap pembinaan dan pengembangan olahraga rekreasi yang bersifat tradisional seperti turnamen ceki ini dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Badung bersama FORMI (Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia) dan masyarakat bertujuan untuk menggali, mengembangkan dan melestarikan olahraga rekreasi, yang pelaksanaannya berbasis masyarakat dengan memperhatikan prinsip mudah, murah, menarik, manfaat dan massal. Ini juga sebagai wujud pelestarian budaya leluhur kita,” demikian disampaikan Sekda Badung Wayan Adi Arnawa, mewakili Bupati Badung saat membuka Turnamen Ceki ST Wastra Kwanija, Desa Adat Kwanji, Sempidi, Minggu (3/9) bertempat di wantilan Pura Dalem Kwanji.
Turut hadir Ketua FORMI Bali AA Oka Ratmadi, tokoh masyarakat Sempidi Kadek Putra Wijaya, perwakilan Camat Mengwi, Lurah Sempidi, Bendesa Adat Kwanji, dan peserta turnamen ceki. Sebagai wujud dukungan konkret terhadap pelaksanaan turnamen tersebut, Sekda Adi Arnawa menyerahkan dana motivasi Pemkab Badung sebesar Rp30 juta.
Menurut Sekda Adi Arnawa, FORMI sebagai wadah dari gabungan berbagai olahraga rekreasi yang menaungi olahraga ceki, merupakan organisasi yang sangat bagus untuk menjadikan masyarakat sehat secara jasmani dan rohani. “Pelaksanaan turnamen ceki ini juga dijadikan sebagai wadah untuk menggali dana bagi anggota sekaa teruna. Ini sangat bagus sekali, karena masyarakat bisa berkumpul, bersosialisasi, bercengkrama, penuh canda tawa sesama peserta. Saya mewakili Bapak Bupati dan Pemerintah Kabupaten Badung, saya sangat mendukung turnamen semacam ini dalam rangka pembangunan manusia,” ujarnya.
Ketua Umum FORMI Bali AA Oka Ratmadi menjelaskan, FORMI Bali sebagai organisasi pelindung dan pembina beragam olahraga rekreasi yang salah satunya olahraga ceki, merupakan olahraga yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani masyarakat. “Turnamen ceki ini merupakan olahraga rekreasi yang bertujuan untuk menjadikan masyarakat sehat, bugar, dan gembira, sekaligus sebagai pelestarian budaya, karena olahraga ceki sudah dilakukan dari zaman kerajaan hingga saat ini,” ungkapnya. (Adv/balipost)