Seorang WN Kroasia berdiri di depan toko perhiasan di kawasan Tanjung Benoa, Kuta Selatan, tanpa mengenakan sehelai benang. Perempuan ini diamankan dan dibawa ke RSUP Prof. Ngoerah karena diduga mengalami gangguan jiwa. (BP/Istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Kroasia yang diamankan petugas lantaran berpose bugil di sebuah toko perhiasan di Tanjung Benoa, Kuta Selatan, Minggu (3/9), dibawa ke RSUP Prof Ngoerah. WNA ini awalnya diantarkan ke Bandara I Gusti Ngurah Rai.

Namun demikian, lantaran dirasa berperilaku aneh, bule bersangkutan akhirnya dibawa ke RS untuk menjalani pemeriksaan. “Waktu tindak lanjut di hotel, dia sudah check out dan diantar ke bandara. Bahkan ada Imigrasi yang mendampingi, jadi kami balik kanan,” ujar Danru Satpol PP Kecamatan Kuta Selatan, Wayan Suharyana seizin Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Badung.

Baca juga:  Diduga Kabur dari Negaranya, Warga Inggris Ditangkap

Menurutnya, bule berinisial LH itu memang rencana dibawa ke bandara. Bahkan itu dilakukan dengan pendampingan petugas Imigrasi.

Namun di pertengahan jalan, tepatnya pada persimpangan traffic light By Pass Ngurah Rai – Jalan Tol Bali Mandara (Nusa Dua) bule bersangkutan malah turun dari kendaraan yang ditumpangi. “Tidak tahu pasti, kenapa hal itu sampai terjadi. Mungkin dia turun mau stop mobil lain. Karna waktu kami tindak lanjuti di hotel, dia juga berperilaku demikian. Setiap ada mobil yang menurunkan tamu, dia masuk ke mobil itu, dan keluar lagi,” terangnya.

Baca juga:  Diduga, Ini Penyebab Diracunnya Anjing Liar di Seputaran Pantai Kuta Utara

Melihat kondisi tersebut, Suharyana kembali memerintahkan anggotanya untuk melakukan pengamanan. Bule ini langsung dibawa ke RSUP Prof Ngoerah, karena diduga menderita gangguan jiwa.

“Untung bisa langsung kami amankan, sehingga bisa kami tindak lanjuti ke RS,” katanya.

Camat Kuta Selatan, Ketut Gede Arta mengungkapkan, awalnya bule tersebut sempat hendak diantar ke bandara. Namun kemudian, akhirnya dibawa ke RS Prof Ngoerah. “Hingga kini kami masih belum mendapat informasi perkembangannya seperti apa,” singkatnya. (Parwata/balipost)

Baca juga:  Jelang Kedatangan Vaksin COVID-19, Tabanan Siapkan Ini
BAGIKAN