setrum listrik
Ilustrasi. (BP/dok)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Kasus lakalantas yang menelan korban jiwa di Kabupaten Karangasem cukup banyak. Berdasarkan data yang diterima dari Polres Karangasem, hingga Agustus 2023 tercatat puluhan korban meninggal dunia akibat lakalantas tersebut.

Kasat Lantas Polres Karangasem AKP. Wahyu Joko Nugroho mengungkapkan, kasus laka lantas di tahun 2023 mengalami penurunan dibandingkan tahun 2022 sampai bulan yang sama hingga Agustus. Pada tahun 2022 terjadi sebanyak 514 kasus lakalantas, pada tahun 2023 turun menjadi 439 kasus.

Baca juga:  Salip Kendaraan, Pemotor Berknalpot Brong Tewas Tabrak Mobil

“Kalau kasus lakalantas di bulan yang sama, memang menurun dibandingkan tahun lalu. Akan tetapi, jumlah korban yang meninggal dunia meningkat. Dimana tahun lalu di sampai bulan Agustus tercatat ada 18 korban meninggal dunia, sedangkan di tahun 2023 hingga Agustus meningkat menjadi 22 korban,” ucapnya.

Joko Nugroho mengatakan, peristiwa lakalantas tahun 2023 ini didominasi oleh kecelakaan tunggal atau out of control, dari total 439 lakalantas yang terjadi di Karangasem, 321 diantaranya karena jatuh sendiri atau out of control, sementara untuk lakalantas yang melibatkan kendaraan lain jumlahnya sedikit.

Baca juga:  Pandemi Melanda, Perajin Tenun Cagcag Berhenti Beroperasi

“Ada beberapa faktor yang menyebabkan banyak terjadi kecelakaan tunggal, diantaranya menabrak anjing, jalanan licin karena ceceran oli dan pasir (kerikil), ada juga karena mengantuk serta kurang waspada saat berkendara,” jelas Nugroho. (Eka Parananda/balipost)

BAGIKAN