Tangkapan layar posisi bibit siklon tropis 99W dalam citra satelit yang dipublikasikan BMKG pada Minggu (26/11/2023). (BP/Ant)

JAKARTA, BALIPOST.com – Kemunculan bibit siklon tropis 99W di daratan Thailand dideteksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) berpotensi mendatangkan hujan di wilayah Provinsi Aceh dan Sumatera Utara. Menurut Deputi Meteorologi BMKG Guswanto di Jakarta, dikutip dari Kantor Berita Antara, Minggu (26/11), bibit siklon 99W dalam 24 jam ke depan dapat berdampak pada kondisi cuaca di Indonesia.

Bibit siklon itu bisa menyebabkan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di Aceh dan Sumatera Utara. Warga sebaiknya waspada saat hujan dengan intensitas sedang hingga lebat turun dalam durasi lama, karena dapat menyebabkan bencana alam seperti banjir dan tanah longsor.

Baca juga:  Anjing Sebagai Pendeteksi Covid-19 Belum Diuji Akurasinya

Guswanto mengatakan, bibit siklon 99W juga berpotensi menimbulkan gelombang setinggi hingga empat meter di Laur Natuna Utara serta gelombang setinggi 1,25 sampai 2,5 meter di perairan Kepulauan Anambas, perairan Kepulauan Natuna, perairan Kepulauan Subi hingga Serasan, perairan utara Sabang, Selat Malaka bagian utara, perairan Lhokseumawe, dan Laut Natuna.

Kemunculan gelombang tinggi berisiko terhadap keselamatan pelayaran dan berdampak pada kehidupan masyarakat di daerah pesisir.

Baca juga:  Diguyur Hujan, Cabai Petani Rontok

Guswanto mengatakan bahwa bibit siklon 99W terpantau berada di sekitar koordinat 6,1 Lintang Utara dan 101,9 Bujur Timur.

Menurut dia, bibit siklon tropis yang memiliki kecepatan angin maksimum 15 knot dan tekanan udara minimum 1009.0 hPa itu bergerak ke arah barat. (Kmb/Balipost)

 

BAGIKAN