DENPASAR, BALIPOST.com – Pelaksanaan Denpasar Festival ke-16 segera digelar. Dipastikan selama tiga hari, yakni mulai 22 Desember hingga 25 Desember, kegiatan akhir tahun di kawasan Catur Muka ini dipadati pengunjung.
Selama kegiatan tersebut, Dinas Perhubungan akan melakukan rekayasa lalu lintas. Karena dua ruas jalan, yakni sebagian Jalan Gajah Mada dan Veteran Denpasar akan ditutup.
Kepala Dishub Kota Denpasar I Ketut Sriawan, Minggu (17/12) mengungkapkan, pengalihan arus lalu lintas tersebut dilakukan untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan dan kemacetan akibat dilaksanakannya Denpasar Festival. Jalan yang akan ditutup ada dua lokasi yakni Jalan Veteran dan Jalan Gajah Mada dari simpang Jalan Arjuna-Jalan Sumatera.
“Kami alihkan arusnya agar tidak mengganggu kegiatan Denfest. Tetapi untuk Jalan Udayana menuju Jalan Surapati dilakukan buka tutup. Ditutup sementara saat pembukaan saja,” jelasnya.
Pengendara yang dari Jalan Gajah Mada ke Catur Muka langsung akan dialihkan ke Jalan Sumatera. Begitu juga dari arah Jalan Udayana akan dibelokan ke kanan menuju arah Jalan Surapati.
Pengalihan arus nantinya selain di tanggal 22-25 Desember 2023, juga akan dilakukan di tanggal 21 Desember 2023 saat dilakukan gladi menjelang pembukaan Denfest. Sriawan mengatakan, untuk titik parkir yang disiapkan ada sebanyak 12 lokasi.
Titik parkir yang disiapkan yakni di depan Museum Bali, Jalan Sugianyar sisi utara, Jalan Kalimantan sisi timur, Jalan Beliton sisi utara, Jalan Kresna, Jalan Sumatra sisi timur, Jalan Durian sisi utara, Jalan Karna sisi utara, Jalan Sumatera gang 1, Eks Bank Dagang Bali, Pasar Lokita Sari, Jalan Thamrin dan parkir Pasar Badung.
Sriawan mengatakan, ada ratusan personel yang akan disiapkan setiap harinya bertugas mengamankan jalannya Festival.
Sriawan mengimbau kepada pengguna jalan agar mencari jalan alternatif lainnya untuk kenyamanan saat bepergian. (Asmara Putera/balipost)
