Petugas melakukan penanganan pohon yang menimpa salah satu rumah warga di Karangasem. (BP/Istimewa)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Bencana alam yang melanda wilayah Kabupaten Karangasem di awal tahun 2024 cukup banyak. Akibat bencana itu, kerugian materiil sudah hampir Rp 1 miliar rupiah.

Kalaksa BPBD Kabupaten Karangasem Ida Bagus Ketut Arimbawa, Minggu (22/1) mengungkapkan, berdasarkan data yang dimiliki, di awal 2024 ini telah terjadi sebanyak 36 bencana yang tersebar di delapan Kecamatan di Karangasem. “Data ini per 1-20 Januari. Bencana masih didominasi pohon tumbang sebanyak 25 kali, kemudian kebakaran 7 kali dan sisanya tanah longsor,” ucapnya.

Baca juga:  Desa Adat Manistutu Lestarikan Alam untuk Anak Cucu

Arimbawa mengatakan, bencana alam yang terjadi ini mengakibatkan kerugian materiil yang lumayan besar. “Jika dikalkulasikan, kerugian yang ditimbulkan sebesar Rp 980 juta,” katanya.

Dia menjelaskan, saat ini Karangasem dilanda angin kencang. Bahkan, bencana pohon tumbang menimpa rumah warga Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem.

“Kita himbau masyarakat agar lebih berhati-hati ketika melakukan aktivitas baik di dalam rumah maupun di luar rumah, karena bencana pohon tumbang bisa terjadi kapan saja,” imbuhnya. (Eka Parananda/balipost)

Baca juga:  Bayi Baru Lahir Terpaksa Bertahan Hidup di Tempat Pengungsian
BAGIKAN