MANGUPURA, BALIPOST.com- Dua petinggi partai politik (Parpol) di Kabupaten Badung berlomba-lomba memenangkan Capres dan Cawapres pilihannya. Di TPS Banjar Pelaga, Kecamatan Petang, Badung, tempat Giri Prasta yang menjabat sebagai Bupati Badung, Paslon Ganjar Pranowo-Mahfud MD menang mutlak melawan paslon Prabowo Subianto dan Anies-Muhaimin.
Hasil perhitungan menunjukkan paslon Nomor 3 meraih 260 suara, sementara Paslon Nomor 2 hanya memperoleh 1 suara dan Paslon Nomor 1 nihil.
Namun, di TPS Banjar Blungbang, Penarungan, tempat Suyasa memilih, Paslon Prabowo-Gibran berhasil mengungguli Ganjar-Mahfud dan Anies-Muahimin dengan selisih suara yang cukup signifikan. Ketiga TPS di sana memberikan keunggulan mutlak pada paslon 2, dengan rincian suara yang mencolok. Raihan suara sementara ketiga TPS memberi keunggulan mutlak pada paslon 2.
Rinciannya di TPS 19 paslon 02 memperoleh 243, paslon 03 sebanyak 13. Di TPS 20 paslon 02 memperoleh 245 dan paslon 03 sebanyak 17. Kemudian di TPS 21 paslon 02 memperoleh 244 dan paslon 03 hanya dapat satu suara.
Ketua DPD Golkar Badung, Wayan Suyasa, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada masyarakat Banjar Blungbang Penarungan yang telah memilih Paslon 02. Dia juga berharap Paslon 02 yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju bisa meraih kemenangan secara nasional.
“Kami berterima kasih atas aspirasi masyarakat yang telah memilih Prabowo-Gibran. Kita berharap Paslon 02 bisa menang secara nasional. Dan hal ini merupakan kemenangan bagi masyarakat Indonesia,” kata Suyasa yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Badung.
Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta mengaku melakukan pemantauan untuk memastikan proses perjalanan pemilu yang ada di Kabupaten Badung berjalan dengan baik dan tidak ada intimidasi. Selain itu juga sesuai dengan pilihan rakyat, sesuai dengan hati nurani.
“Dari pemantauan, saya melihat dari KPU sebagai penyelenggara sudah mantap penyelenggaraannya. Bahkan tidak ada masalah dan baik hingga tingkat KPPS,” ucapnya.
Diakui, Bawaslu Badung juga melakukan kerja dengan baik dengan mengutamakan regulasi yang ada. Bahkan pengalaman dan komunikasi baik juga dilakukan dengan KPU Badung. “Jadi saya kira sudah fiks semua. Semoga pemilu kali ini berjalan dengan lancar,” imbuh Giri Prasta.
Disinggung mengenai ada TPS yang rawan di Badung, Giri Prasta mengaku sudah dilakukan pengamanan dengan baik oleh porkopinda. Sehingg tidak ada lagi TPS yang rawan nanti. “Tidak hanya beberapa TPS, semua TPS saya kira harus diantisipasi. Saya terima kasih lo..sama Porkompinda, bahkan sudah diatensi dengan bagus. Saya kira tidak ada (TPS rawan -red) dan kami pastikan tidak ada,” imbuhnya.(Parwata/Balipost)
