SINGARAJA, BALIPOST.com – KPU Kabupaten Buleleng pada Selasa (20/2) melakukan pemungutan suara ulang (PSU) untuk dua TPS di Desa Temukus, Kecamatan Banjar. Dalam PSU kali ini, Pasangan Prabowo – Gibran masih unggul dibandingkan calon lainnya.
Dari data yang diperoleh usai perhitungan di masing – masing TPS, Pasangan 02 Prabowo Gibran meraih suara 177 suara, disusul Pasangan 03 Ganjar – Mahfud yang memperoleh 43 suara sedangkan Pasangan 01 Anis – Muhaimin hanya memperoleh 3 suara. Peroleh suara itu dari 531 jumlah DPT yang ada di dua TPS yang menggelar PSU. Jumlah perolehan suara itu sangat jauh menurun dibandingkan jumlah DPT yang ada.
Pelaksanaan PSU yang berbarengan dengan hari kerja diduga menjadi penyebabnya. Ditambah rata – rata penduduk di Desa Temukus berkerja di Kawasan Denpasar. Ketua KPU Kabupaten Buleleng, Komang Dudhi Udiyana, pada Selasa (20/2) mengatakan, penyelenggara PSU dalam hal ini PPS maupun KPPS sudah melakukan prosedur yang sesuai. Bahkan surat C pemberitahuan pemilih sudah disampaikan ke pemilih sehari jelang pencoblosan.”kita sudah sampaikan ke Pemilih. Sudah juga kita berikan surat pemberitahuan agar menyalurkan hak pilihnya ke TPS,”jelasnya.
Berbanding terbalik dengan dua TPS di Desa Temukus, warga di Desa Pedawa, Kecamatan Banjar justru sangat antusias untuk memilih wakil rakyatnya. Dari jumlah DPT 565 orang, masyakat yang menyalurkan 447 orang atau sekitar 75 persen.
Bahkan dalam hitung cepat yang dilakukan, dua calon legislatif dari Partai Golkar dan Partai Nasdem mampu meraih suara tertinggi, mengalahkan PDI Perjuangan. Caleg Newcomer Partai Golkar Ni Wayan Parlina Dewi mampu meraup suara 180 suara di dua TPS itu. Untuk Caleg Partai Nasdem Ni Ketut Windrawati mampu meraih suara 115 suara. Windrawati sendiri merupakan incumbent yang duduk di DPRD Buleleng periode 2019 -2024. Sedangkan caleg incumbent dari PDI Perjuangan Ketut Widana hanya meraup 26 suara di dua TPS itu. (Nyoman Yudha/Balipost)