JAKARTA, BALIPOST.com – Tren orang Indonesia liburan ke Vietnam menunjukan peningkatan. Hal itu terlihat dari kenaikan signifikan dalam transaksi pembelian tiket pesawat ke Vietnam pada 2023 sebesar 27,72% dari 2022.
Menurut pelaku industri travel agent, Andi Hendrawan, ada sejumlah penyebab orang Indonesia ini lebih berminat ke Vietnam. Salah satunya karena masyarakat Indonesia tak perlu mengurus visa. Liburan ke Vietnam juga lebih terjangkau dibandingkan destinasi lain di Asia Tenggara.
Selain itu, ia menyebut sudah ada kerja sama yang terbangun antara maskapai penerbangan dan online travel agent (OTA).
“Hanoi, Danang, dan Hoi An menjadi beberapa destinasi favorit dari sekian banyak destinasi. Selain itu, keindahan alam, warisan budaya, dan beragam kuliner Vietnam jadi daya tarik utama untuk menjelajahi ‘Negeri Naga Biru’ itu,” ungkap Andi yang merupakan Director Transportation Tiket.com ini.
Dilansir dari data Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Vietnam mampu menarik kunjungan hingga 18 juta wisman pada 2022. Vietnam juga merupakan salah satu hub pariwisata di Asia Tenggara.
Selain tiga destinasi favorit itu, ia juga mengatakan sejumlah destinasi wisata lainnya tak kalah unik bisa ditemukan di Vietnam. Salah satunya, Ho Chi Minh yang merupakan destinasi yang cocok untuk solo traveller. Pernah diakui sebagai destinasi internasional terbaik untuk para solo traveler oleh Forbes pada 2022, Ho Chi Minh memiliki sejarah, budaya, dan modernitas.
Selain itu ada Sa Pa, kota tersembunyi di Pegunungan Vietnam. Sa Pa adalah salah satu destinasi wisata yang terletak di pegunungan utara Vietnam. Meskipun jarang terdengar oleh wisatawan, Sa Pa menawarkan pemandangan alam dan budaya yang unik. Jika beruntung, pelancong dapat menikmati salju pada akhir tahun.
Destinasi ketiga adalah Dalat. Pelancong yang ingin menjelajahi sisi lain Vietnam, dinilai bisa memperolehnya jika mengunjungi Dalat. Suasana kota yang mirip dengan Eropa ini memiliki arsitektur unik, dan pemandangan alam mengesankan. (kmb/balipost)