Seorang wisatawan mancanegara berada di kawasan Pantai Kuta, Badung. (BP/eka)

DENPASAR, BALIPOST.com – Wisatawan mancanegara (wisman) yang datang langsung ke Provinsi Bali pada Januari 2024 tercatat sebanyak 420.037 kunjungan. Jumlah ini turun 12,79 persen dibandingkan periode bulan sebelumnya yang tercatat sebanyak 481.646 kunjungan.

Wisatawan yang berasal dari Australia mendominasi kedatangan wisman ke Bali diwis Januari 2024 dengan share sebesar 27,75 persen.

Kepala BPS Bali Endang Retno Sri Subiyandani, Jumat (1/3) mengatakan, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang pada Januari 2024 tercatat sebesar 56,27 persen, turun sedalam 5,92 poin jika dibandingkan dengan Desember 2023. Jika dibandingkan dengan Januari 2023 (y-o-y) yang mencapai 46,16 persen, tingkat penghunian kamar pada Januari 2024 tercatat naik 10,11 poin.

Baca juga:  Kunjungan Wisman Mulai Pulih, Dispar Bali Gunakan Data Solution Tingkatkan Mutu Layanan Pariwisata

Sementara itu, TPK hotel non bintang tercatat sebesar 36,24 persen, turun 1,23 poin dibandingkan Desember 2023. Rata-rata lama menginap tamu asing dan domestik pada hotel berbintang di Bali pada Januari 2024 tercatat 2,54 hari, naik 0,05 poin dibandingkan dengan capaian bulan Desember 2023 (m-t-m) yang tercatat 2,49 hari.

Jika dibandingkan dengan capaian Januari 2023 (y-o-y) yang tercatat 2,36 hari, rata-rata lama menginap Januari 2024 naik 0,18 poin. Sementara itu, untuk hotel non bintang, rata-rata lama menginap di Januari 2024 tercatat sebesar 2,21 hari, naik 0,07 poin dibandingkan Desember 2023 uang tercatat sebesar 2,14 hari.

Baca juga:  Penglipuran Dinobatkan Jadi Desa Wisata Terbaik Dunia

Wisman yang tercatat paling banyak datang ke Bali pada bulan Januari 2024 yaitu wisman yang berasal dari Australia (116.580 kunjungan), Tiongkok (36.766 kunjungan), India (31.169 kunjungan), Korea Selatan (24.536 kunjungan), dan Inggris (17.798 kunjungan). Dari 10 besar kedatangan wisman, wisman asal Singapura tercatat mengalami penurunan terdalam secara month to month yakni sebesar 71,97 persen.

Apabila dilihat menurut wilayah kabupaten/kota, tingkat penghunian kamar hotel bintang pada Januari 2024 yang paling rendah tercatat di Jembrana yakni sebesar 24,67 persen, turun 2,01 poin dibandingkan Desember 2023. Sementara itu, tingkat penghunian kamar hotel bintang tertinggi pada Januari 2024 tercatat di Kabupaten Bangli yang tercatat sebesar 69,92 persen, turun 3,79 poin dibandingkan dengan November 2023. (Citta Maya/balipost)

Baca juga:  Lakukan "Travel Bubble", Ratusan Wisatawan Singapura ke Batam
BAGIKAN