DENPASAR, BALIPOST.com – Menyambut bulan Ramadhan, Astra Daihatsu menghadirkan program khusus bertajuk DAIFIT 2024 (Daihatsu Idul Fitri 2024). Program DAIFIT 2024 ini menawarkan berbagai promo menarik yang bisa dinikmati oleh seluruh Sahabat Daihatsu mulai 1 Maret hingga 30 April 2024.
Menurut Kepala Wilayah Daihatsu Jatim – Bali, David Gunawan, disela-sela pemberian tali kasih pada anak panti asuhan, Sabtu (16/3), pihaknya memiliki sejumlah program rutin. Di tahun ini, program ini tak hanya untuk konsumen yang membeli mobil baru tapi juga untuk pelanggan yang melakukan perawatan di bengkel resmi.
Dijelaskannya, konsumen yang membeli kendaraan Daihatsu selama DAIFIT 2024 berlangsung, pelanggan mendapatkan kesempatan untuk memenangkan undian berhadiah umroh untuk 9 orang pemenang yang beruntung dan akan diundi pada Mei 2024. Jika pemenangnya bukan beragama Islam, hadiah umroh itu bisa diganti dengan yang jumlahnya setara.
Program DAIFIT 2024 juga menawarkan banyak promo di antaranya adalah Diskon Spesial, Free Administrasi Kredit, Paket Kredit Khusus dan banyak lagi. “Untuk perawatan di bengkel, periodenya lebih lama, dari Februari hingga November 2024. Agar pelanggan bisa merasakan layanan yang periodenya lebih panjang,” ujarnya didampingi Kepala Cabang Daihatsu Cokroaminoto Denpasar, Nidzom.
Sebagai bagian dari rangkaian aktivitas Program DAIFIT 2024 juga akan dilakukan kegiatan Showroom Event di seluruh outlet resmi Daihatsu secara serempak di beberapa wilayah pada 9 dan 16 Maret 2024. Di Bali, 6 Cabang Astra Daihatsu menggelar event ini pada Sabtu (16/3).
Untuk aksi sosial, di Ramadan ini juga diserahkan tali kasih ke belasan anak. Mereka memperoleh bingkisan dari Daihatsu.
Bantu Penjualan
Ia berharap sejumlah program ini bisa membantu penjualan di Bali. Untuk Maret, ditargetkan 400 unit terjual. Sedangkan April, targetnya tidak sebanyak Maret. “Kita harapkan masih bisa menyentuh angka 300-an,” sebutnya.
Untuk penjualan Bali Nusra, dikatakannya, realisasinya mencapai 7.690 unit di 2023. Angka itu meningkat 53 persen dibandingkan 2022.
Untuk penopang (backbone) penjualannya adalah Xenia, Terios, dan Sigra dengan porsi 70 persen. “Xenia dan Terios kontribusinya hampir 45 persen,” paparnya.
Di 2024 ini, Daihatsu berharap secara nasional tidak mengalami penurunan penjualan. Sementara untuk Bali diharapkan bisa menjual 7.365 unit atau turun sedikit dari realisasi 2023.
Turunnya target ini, disebutkannya, karena di tahun ini ada 2 tantangan. Pertama, agenda politik yang implikasinya besar bagi bisnis otomotif.
Kedua, semua lembaga pembiayaan kini menerapkan kebijakan yang sangat ketat dikarenakan NPL yang cukup tinggi dan adanya regulasi terbaru OJK terkait lembaga pembiayaan sehingga akan mempengaruhi bisnis otomotif.
Ia pun menekankan kalangan pebisnis otomotif menyetujui adanya regulasi OJK ini. Namun diakuinya saat ini ada konsumen yang menunda pembelian dikarenakan aturan ini. “Pada prinsipnya, kami mendukung adanya regulasi OJK ini karena akan berdampak positif bagi perkembangan industri ke depannya,” tegas David. (Diah Dewi/balipost)