DENPASAR, BALIPOST.com – Baru beberapa bulan menjabat, Kakanwil Kemenkumham Bali, Romi Yudianto, digeser. Penggantinya, Pramella Yunidar Pasaribu, dilantik pada Senin (18/3).
Romi beberapa hari setelah menjabat dihadapkan dengan kasus OTT di Imigrasi Ngurah Rai dengan tersangka HS atau Hariyo Seto selaku Kepala Seksi Pemeriksaan I Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai. Kini belum tuntas kasus tersebut dan lembaganya sebagai penjamin atas penangguhan tersangka, tiba-tiba diganti.
Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia, Yasonna H. Laoly melantik dan mengambil Sumpah Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Kementerian Hukum dan HAM RI. Pelantikan dihadiri langsung Kakanwi Kemenkumham Bali, Romi Yudianto dan diikuti secara daring oleh jajaran Kanwil Kemenkumham Bali di Denpasar.
Pramella yang merupakan pengganti Romi, sebelumnya merupakan Direktur Lalu Lintas Keimigrasian pada Direktorat Jenderal Imigrasi. Sedangkan, Romi Yudianto kini mengemban tugas baru sebagai Inspektur Wilayah VI pada Inspektorat Jenderal.
Yasonna berpesan saat telah menduduki jabatan baru agar segera melakukan konsolidasi dengan seluruh jajaran. “Segera lakukan juga langkah-langkah strategis guna mempercepat capaian kinerja organisasi,” pesan Yasonna.
Yasonna juga mengingatkan agar meningkatkan fungsi koordinasi dan komunikasi dengan semua stakeholder dan instansi. “Ciptakan inovasi dan terapkan fungsi manajemen dengan mengutamakan efektivitas dan efisiensi,” tandasnya. (Miasa/balipost)
