NEGARA, BALIPOST.com – Kepolisian Resor (Polres) Jembrana menyiapkan sejumlah langkah antisipasi untuk mengurai antrean kendaraan saat arus mudik menuju Pelabuhan Gilimanuk, Bali. Sebanyak 400 personel lebih dan 6 kantong parkir di sepanjang jalan Denpasar-Gilimanuk disiapkan untuk menampung lonjakan pemudik tahun ini.
Kapolres Jembrana, AKBP Endang Tri Purwanto, mengatakan enam kantong parkir tersebut terdiri dari 4 kantong parkir untuk truk sumbu tiga yang masih beroperasi dan 2 kantong parkir untuk kendaraan pribadi dan sepeda motor. “Kami juga menyiapkan beberapa cara bertindak (CBT) untuk mengantisipasi berbagai situasi saat arus mudik,” ujar AKBP Endang.
CBT ini disiapkan untuk situasi normal, padat, dan sangat padat. Salah satu inovasi yang dilakukan Polres Jembrana tahun ini adalah Patroli Setrika. “Tim patroli ini akan bolak-balik mengecek sopir yang tertidur di antrean kendaraan,” tambahnya.
Berkaca pada arus mudik sebelumnya, penyebab mengularnya antrian karena sopir tertidur kecapekan saat antre. Sehingga kendaraan yang di belakang terhalangi.
Sedangkan untuk pengaturan lalin di Gilimanuk menggunakan sistem sebelumnya. Guna mengurai antrian kendaraan, tiga gang di Kelurahan Gilimanuk yang terhubung areal Kargo Gilimanuk dan Terminal Manuver juga dimanfaatkan.
Gang pertama digunakan untuk sepeda motor, gang kedua untuk kendaraan yang memiliki tiket, dan gang ketiga untuk kendaraan yang membeli tiket on the spot.
Menyikapi prediksi peningkatan pemudik hingga 30 persen tahun ini, ASDP telah menyiapkan 4 armada kapal besar yang akan disiagakan di dermaga IV Pelabuhan Gilimanuk. Terkait rekayasa lalu lintas, AKBP Endang mengatakan, pihaknya akan melakukan evaluasi dari tahun lalu.
“Jalurnya sama seperti tahun-tahun sebelumnya, namun kami akan memperkuat anggota untuk memberikan informasi kepada pemudik agar tidak kebingungan,” katanya. (Surya Dharma/balipost)