MANGUPURA, BALIPOST.com – Menjaga kesehatan mulut merupakan hal yang penting diajarkan sejak dini. Namun, menurut Dokter Gigi, Drg. Oktri Manessa, Selasa (9/4), anak-anak banyak yang takut ke dokter gigi.
Ia pun mengaku berupaya menghilangkan ketakutan anak terhadap dokter gigi ini sehingga awareness terjadap pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut bisa tertanam sejak dini. “Saya ingin mengubah pandangan anak-anak tentang dokter gigi dan klinik gigi, serta menjadikan dokter gigi sebagai sahabat anak, sehingga mereka bisa merasakan pengalaman yang menyenangkan saat periksa ke dokter gigi,” ujarnya.
Oktri berharap ke depannya semakin banyak keluarga yang menjadikan periksa ke dokter gigi sebagai gaya hidup. “Sehingga datang bukan hanya saat sakit, tetapi juga peduli dengan perawatan gigi rutin yang memang harus dilakukan,” tutur drg. Oktri.
Menurutnya pelayanan kesehatan gigi yang baik, tidak hanya terdiri dari SDM yang profesional. Melainkan ditunjang juga fasilitas yang nyaman.
Agar anak tak takut ke dokter gigi, ia pun menilai ruangan tempat pemeriksaan perlu dibuat senyaman mungkin dan ramah anak. Contohnya, di kliniknya tersedia pojok bermain yang bisa digunakan anak-anak saat menunggu giliran pemeriksaan gigi.
Bagi yang ingin bermain peran, tersedia juga kostum bajak laut dan putri duyung. Ia menginginkan ada nuansa liburan dan bermain bagi anak-anak yang memeriksa gigi sehingga kenangan tentang bermain ini yang akan melekat di benak pasien kecilnya.
Founder OMDC Group ini menyarankan agar selama perawatan, anak juga perlu dibuat rileks sehingga perawatan gigi berjalan lancar. Di ruang perawatan, ia pun memilih nuansa lautan dengan menampilkan bajak laut Karibia, mermaid cantik, ditemani aneka ikan dan biota laut, sehingga membuat anak menjadi betah menjalani pemeriksaan gigi. (Citta Maya/balipost)