Komisioner KPU Klungkung, Made Dwi Adnyana Putra. (BP/gik)

SEMARAPURA, BALIPOST.com – KPU Klungkung melihat adanya potensi penambahan pemilih cukup signifikan, menjelang pelaksanaan Pilkada Klungkung 2024. Sebab, setelah mencermati DP4 (Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan), ada selisih ribuan pemilih dengan jumlah DPT terakhir pada Pilpres dan Pileg 2024. Namun, angka pemilih dalam DP4 ini masih akan melalui proses pencocokan dan penelitian (coklit), guna memastikan data faktualnya.

Komisioner KPU Klungkung Made Dwi Adnyana Putra, Senin (27/5) mengatakan jumlah pemilih dari DP4 Hasil Sinkronisasi yang diterima KPU Klungkung, diketahui sebanyak 169.603 orang. Sementara sebagaimana diketahui jumlah DPT terakhir saat Pilpres dan Pileg sebanyak 167.052 orang.

Baca juga:  Dari Tujuh Pejabat Utama Polda Diganti hingga Tambahan Kasus COVID-19 di Bali

Artinya, ada selisih sebanyak 2.551 orang. Menurut Dwi Adnyana, penambahan jumlah pemilih ini, disebabkan bertambahnya jumlah pemilih potensial atau pemilih baru yang baru berusia 17 tahun, saat pemungutan suara Pilkada Serentak 2024 pada 27 November 2024.

“Ada pemilih baru yang nantinya sudah berusia 17 tahun saat pemungutan suara, ini yang paling banyak penambahannya. Namun, sampai pada hasil faktual tentang DPT, ini prosesnya masih panjang,” terangnya.

Dwi Adnyana mengungkapkan setelah menerima DP4, selanjutnya dibentuk Pantarlih (Petugas Pemutakhiran Data Pemilih). Pantarlih ini nantinya akan turun melakukan pencocokan dan penelitian sesuai dengan DP4.

Proses ini nanti akan berlangsung selama satu bulan, sebelum nanti DPT Pilkada Klungkung ditetapkan pada 27 September 2024. “Nanti coklit setelah pantarlih terbentuk, di sana kemungkinan akan ada (pemilih) penambahan lagi, karena hasil sinkronisasinya itu berdasarkan DPT Pilpres dan Pileg. Sementara faktualnya nanti ditentukan di lapangan, dengan mencocokan data dari warga pemilih yang sudah terdaftar dalam DP4 ini,” tegasnya.

Baca juga:  Dari Mayat Pria NTT Ditemukan di Selokan hingga Dugaan Pemalsuan Dokumen Oknum DPRD Klungkung

Di sisi lain, mengingat tahapan Pilkada Serentak 2024 ini akan segera berjalan, KPU Klungkung juga melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian. Komisioner KPU Klungkung mendatangi Mapolres Klungkung, Senin (27/5). Pada kesempatan itu, Ketua KPU Klungkung I Ketut Sudiana, mengatakan dari Agustus hingga September nanti, akan ada beberapa tahapan yang perlu mendapatkan atensi bersama.

Mulai dari pengumuman pendaftaran paslon, penelitian persyaratan calon, penetapan paslon hingga kampanye dan pemungutan suara. Sudiana berharap dalam setiap tahapannya mendapat pengamanan dari pihak kepolisian, sehingga Pilkada Klungkung berlangsung dengan aman dan lancar.

Baca juga:  Usulan Bupati Gede Dana Disetujui KemenPAN, Pemkab Karangasem Dapat Jatah 2.676 Formasi P3K

Kapolres Klungkung AKBP Umar menyampaikan Polres Klungkung mendukung penuh semua rangkaian dan tahapan Pilkada Serentak 2024. “Dengan adanya koordinasi sejak dini, Polres Klungkung bisa memastikan kesiapan dalam melaksanakan kegiatan pengamanan dan pengawalan seluruh rangkaian tahapan Pemilu serentak tahun 2024, dengan harapan dapat meminimalisir atau menghindari potensi konflik,” katanya. (Bagiarta/balipost)

BAGIKAN