NEGARA, BALIPOST.com – Kebakaran terjadi di sebuah rumah warga di Banjar Loloan, desa Medewi, Kecamatan Pekutatan, Kabupaten Jembrana, pada Jumat (14/6) pagi. Api melahap bangunan rumah tinggal berukuran 5×9 meter sekitar pukul 08.00 WITA, saat pemilik rumah, Hadrin (60), sedang ke sawah.
Menurut anak korban, Fitri (13) kepada petugas, saat itu berada di belakang rumah, api sudah membesar saat pertama kali dilihat hingga di atap. Upaya pemadaman api oleh masyarakat sekitar dengan alat seadanya tidak berhasil karena api sudah terlanjur besar.
Satu jam setelah kejadian, sejumlah mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi dan berhasil memadamkan api. Namun, api telah menghanguskan seluruh bangunan rumah beserta isinya.
Kapolsek Pekutatan, Kompol I Putu Suarmadi mengatakan tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Tetapi api menghanguskan rumah berikut isinya.
Diperkirakan kerugian mencapai puluhan juta rupiah. Selain perabot rumah tangga, api juga menghanguskan uang tunai yang disimpan Hadrin sekitar Rp 6,5 juta. Uang tersebut disimpan di lemari (Rp 5 juta) dan di saku baju (Rp 1,5 juta).
Kepala Satuan Pol PP Jembrana, I Made Leo Agus Jaya, mengatakan petugas pemadam kebakaran membutuhkan waktu sekitar 30 menit untuk memadamkan api sepenuhnya. 4 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api. (Surya Dharma/balipost)