I Wayan Adi Arnawa. (BP/Istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Pemerintah Kabupaten Badung tengah mencari lokasi sebagai pusat olahraga, setelah gagal menata GOR Mengwi menjadi stadion bertaraf internasional. Upaya ini guna menunjukkan komitmen pemerintah dalam menyediakan fasilitas olahraga bertaraf internasional.

Sekretaris Daerah (Sekda) Badung, Wayan Adi Arnawa mengatakan, sangat penting bagi Pemkab Badung melakukan pengembangan sarana dan prasarana olahraga yang berkelas dunia. Oleh karena itu, pihaknya memiliki rencana jangka panjang pemerintah dalam mengembangkan fasilitas yang mendukung sport tourism.

“Kami sedang mencari lokasi untuk pusat-pusat olahraga. Tidak menutup kemungkinan kami akan mendorong adanya entertainment tourism sekelas Gelora Bung Karno (GBK). Ke depan Badung harus berpikir untuk membuat stadion yang lebih bagus karena yang datang ke sini mendunia,” ungkap Adi Arnawa, belum lama ini.

Baca juga:  Kawasan Grand Inna Bali Beach Direvitalisasi

Menurutnya, pengembangan sport tourism memiliki potensi besar untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Bali, terutama saat musim kunjungan wisatawan sedang rendah (low season). Dengan adanya acara-acara olahraga bertaraf internasional, Badung diharapkan bisa menjadi tuan rumah bagi berbagai acara olahraga dunia, yang pada gilirannya akan menyetabilkan jumlah kunjungan wisatawan sepanjang tahun.

“Jika Badung dianggap siap dalam venuenya, mungkin event dunia akan diselenggarakan di Bali. Ini peluang besar terutama saat kunjungan wisatawan sedang low season, sehingga kunjungan wisatawan di Badung bisa stabil tanpa adanya low season atau high season,” katanya.

Baca juga:  Masih Berpolemik, DPRD Nyatakan Dukungan Revitalisasi Pasar Umum Gianyar

Dia meyakini bahwa dengan fasilitas yang memadai, Badung dapat menarik ribuan atlet, pendukung, hingga keluarga para atlet untuk datang ke Bali sehingga akan memberikan dampak positif bagi perekonomian dan pariwisata daerah tersebut. “Badung kini sudah go internasional sehingga harus didukung pula oleh fasilitasnya yang memadai,” ujarnya.

Dalam upaya merealisasikan visi ini, Adi Arnawa mengajak semua pihak terkait untuk duduk bersama dan merencanakan event-event yang dapat mendorong pariwisata di Bali dan Badung. Kolaborasi antara pemerintah daerah, sektor swasta, dan komunitas olahraga dianggap penting untuk memastikan kesuksesan program ini. “Ini harus duduk bersama, kami harus membuat rencana ke depan, terutama untuk event-event yang bisa mendorong pariwisata di Bali dan Badung secara khusus,” ucapnya.

Baca juga:  Meski Anggaran Kurang, Proyek Pasar Banyuasri Tetap Ditargetkan Tuntas Tahun Ini

Langkah ini diharapkan tidak hanya akan mendongkrak sektor pariwisata, tetapi juga akan memberikan dampak positif pada pembangunan ekonomi, penciptaan lapangan kerja, dan peningkatan kualitas hidup masyarakat lokal. Komitmen Pemerintah Kabupaten Badung ini merupakan langkah strategis untuk menjadikan Kabupaten Badung sebagai destinasi sport tourism bertaraf internasional, yang diharapkan dapat berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan Bali dan Indonesia secara keseluruhan. (Parwata/balipost)

BAGIKAN